Aksa Delvin Arion

1.4K 201 140
                                    

Remaja laki-laki yang berseragam tak rapi dengan rambut messy itu bernama Aksa Delvin Arion

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Remaja laki-laki yang berseragam tak rapi dengan rambut messy itu bernama Aksa Delvin Arion. Remaja laki-laki yang menobatkan dirinya sendiri sebagai jomblo abadi. Berbanding terbalik dengan Vino Abram sebagai kakak kelasnya yang menobatkan Aksa sebagai playboy sejati. Bukan rahasia lagi jika Aksa itu tukang tikung, entah itu di jalanan, atau di hubungan percintaan teman.

Kali ini Aksa meminta izin masuk ke dalam hubungan Vino dan Aira yang diambang kehancuran. Lebih tepatnya sudah hancur karena sekarang Vino sukses menyandang status jomblo.

"Shit banget dah, gue dikejar-kejar Dede." Aksa membaringkan tubuhnya di sofa yang tersedia di tempat nongkrongnya.

Vino terkekeh. "Kenapa lagi kali ini? Gak bayar uang kas? Atau ketahuan nyopet di kelas?"

Aksa melempar stik drum yang ada di dekatnya asal. "Lo kira gue cowok apaan, pake acara nyopet segala. Enggak keren dong, level gue mah ngepet." Aksa tergelak dengan perkataannya.

Vino mendengus geli. "Gue putus."

"Mampus!" sambar Aksa dengan tawanya.

Sedetik kemudian Aksa mengerjap. Aksa tidak salah dengar, kan. Vino kapan pacarannya? Kok, Aksa enggak tau. Kalau tau kan, Aksa bisa menyumbangkan bakatnya juga di hubungan Vino.

Vino mengunyah apelnya sambil menatap dinding kaca. Tongkrongan mereka saat ini adalah galeri milik kakak Vino yang tidak terpakai. Lokasinya paling dekat dengan sekolahnya dan dindingnya lebih banyak terbuat dari kaca sehingga lebih leluasa melihat keadaan di sekitarnya. Vino sengaja memilih tempat ini karena di tempat ini dia sering diam-diam mengirimkan rekamannya saat bermain gitar dan bernyanyi kepada sang mantan.

"Vin, lagi galau nih, ceritanya?" tanya Aksa setelah mendudukkan dirinya.

Vino melirik Aksa dari ekor matanya, kemudian tertawa getir. "Galau? Emang boleh?"

Aksa berdecak dengan kepala menggeleng dramatis. "Kalau lo masih ngerasa bagian dari manusia sih, boleh-boleh aja."

Vino kembali menggigit apelnya. Mengunyah tanpa minat, tapi sayang jika apelnya harus dibuang. Apel aja Vino sayang apalagi mantan coba. Ah, sialam!



°°°
Dikit, ya? Iya emang. Gimana atuh D enggak pandai memulai cerita apalagi mengakhiri cerita kaya Vino sama Aira.

Tunggu kelanjutannya, yaaa.

Tertanda, cerita ini milik D

Tertanda, cerita ini milik D

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
AiRaksa ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang