Maaf ya lama gak update
Karena saya masuk rumah sakit****
David PoV
Aku tidak mengerti apa yang terjadi padaku, apa dosa yang ku buat dimasalalu sehingga aku kehilangan perempuan yang paling ku cintai. Sepertinya takdir mempermainkan aku, aku sudah berulang kali mengajak ara berumah tangga tetapi ara menolak karena usianya masih muda dan dia mau melanjutkan kuliahnya.
Aku seperti tak bernyawa lagi ketika melihat ara mencium pria itu. Bahkan selama ini aku tak pernah menyentuh ara, aku menganggap ara seperti berlian yang harus ku jaga. Aku tidak menyangka berlian yang kujaga sudah dimiliki orang lain bahkan ara sendiri sudah menyuruh ku melupakannya.
Flashback
"Mas aku mau kamu lupain aku!!! Kami pantas dapat yang lebih dari aku mas"
"Tapi ara kamu gak bahagia sama pria itu, dia player dan aku yakin kamu pasti bakal di kecewakan"
"Mas ini takdirku, pernikahan bukan sesuatu hal untuk di permainankan. Semua ini udah jadi jalan hidupku, aku mau mencoba mempercayai suamiku... Aku yakin dia bisa"
"Ara kamu yakin sama keputusan ini ?"
"Aku yakin mas ... Maafin aku"
"Ara ketika kamu kecewa nanti, kamu tau kemana kamu harus kembali? Aku akan selalu jadi rumah untukmu ara"
"Ku harap itu gak akan terjadi mas"
Flashback off
Aku yakin suatu hari nanti ara akan sadar dan akan kembali kepadaku. Aku terus memikirkan ara tanpa menyadari ada orang masuk ke ruanganku.
"David ... I miss you so much"
"Helen ... Kapan kamu datang?"
"Aku baru saja sampai di ruanganmu dan melihatmu melamun seperti putus cinta"
"Helen ... Maksudku kamu datang ke indonesia?"
"Pagi ini lalu aku langsung menemui mu, ternyata aku melihat kau seperti remaja yang sedang kacau ... Ayolah cerita david!!"
"I'm okay"
"Ini karena mahasiswa kecintaan mu itu kan ? Apa dia sudah bosan dengan pria seperti mu?? Atau dia sudah menikah saat kau pergi sebentar ke london ?"
"Iya dia menikah dan dia menyuruhku melupakannya"
"Sekejam itukah wanita yang kau agungkan itu?"
"..."
"David ayolah ... Lupakan dia, aku selalu disini mencintai mu"
"Helen lah itu sahabat ku, aku tidak mencintai mu"
"David aku ingin kau melihat ku sedikit saja bukan sebagai sahabat tapi sebagai wanita"
"..."
"David ... Ku harap kau bisa melupakan dia yang sudah menyakiti mu"
"..."
"Oke kalau kau hanya diam maka aku akan pergi"
"Helen ... I'm so sorry"
"Bukan itu yang mau ku dengar darimu, aku akan menemui abangku"
Helen pergi tanpa melihat ku, aku tau wanita itu menyimpan rasa padaku semenjak kami kuliah. Namun bagiku helen hanya sahabat, dia cantik tapi kecantikan nya tidak menggetarkan hatiku sama sekali.
Aku tidak pernah mencintai wanita sebelum aku menemukan Arabella, dia adalah wanita idamanku. Ara gadia mandiri, pintar, cantik dan sangat bijaksana. Berbeda dengan helen yang manja dan angkuh mungkin itu yang membuatku tak bisa mencintai dia.
KAMU SEDANG MEMBACA
mas duren
RomanceCinta itu seperti sebuah permainan, ya permainan labirin bila kau berada di jalan yang salah maka itu akan menyesatkanmu. Namun ketika kamu berada di jalan yang benar kamu akan dibawa menuju tempat terindah. Mampukah Arabella dan Raditya menemukan j...