Five

102K 10.2K 187
                                        

Menyelamatkan? Ya, Jack akan
menyelamatkannya untuk kemudian membunuhnya secara perlahan.

*****

Seringai Jack tak bertahan lama, menghilang sesaat setelah ia merasakan sesuatu berubah, keadaan disekitarnya tiba-tiba saja berubah, dan empat orang lain yang berada di sana juga bisa merasakannya.

Angin berhembus kencang, membuat pepohonan meliuk-liuk dengan ranting juga dahan pohon yang tertutup salju saling beradu, dan patah karenanya.

Langit malam yang sebelumnya cerah, tiba-tiba kembali menurunkan hujan salju lebat.

Badai hebat datang berkecamuk diikuti suara hembusan angin yang amat berbeda dari biasanya, suasana berubah mencekam dalam sekejap.

Kemudian suara kepakan sayap yang kuat terdengar di langit, Jack mendongak untuk memastikan apa yang tengah terjadi, makhluk apa gerangan yang mengepakkan sayap sekuat itu hingga menimbulkan bunyi hembusan yang membuat bulu kuduk meremang.

"B-beta, itu ...." ucap Chris terbata, matanya menatap tidak percaya pada makhluk besar bersayap yang dilihatnya.

Jack pun terpaku di tempat, "Xandrox," desisnya.

Itu Xandrox, makhluk immortal dari bangsa Griffin, bertubuh besar, berkepala menyerupai Elang, dengan perawakan tubuh layaknya singa, berbulu putih seputih salju yang kini tengah terbang berputar-putar di atas sana, mengepakkan kuat sayap besarnya, seperti sedang mencari sesuatu.

Jack berdiri tegang di tempat ketika pertama kali melihatnya, ia merasa terpana namun juga waspada. Setelah belasan tahun berlalu semenjak kejadian buruk menimpa sang Alpha, baru kali ini makhluk itu kembali menampakkan diri.

Bajingan!

Jack waspada, ia langsung berganti shift dengan Nick, untuk memaksimalkan insting serigalanya dalam mode siap menyerang.

"Bersiap, kita akan menyerangnya sesuai instruksi ku," perintah Nick mengambil alih, yang segera di patuhi oleh Chris dan tiga bawahannya, mereka juga segera berganti shift mengikuti Jack.

Mereka tentu saja mengenal siapa Xandrox, dan statusnya sebagai orang terdekat alpha mereka sejak lama, bahkan hingga kini griffin itu berganti menjadi buronan corleone pack karena berkhianat.

Mustahil ada yang tidak mengenal Xandrox di corleone pack bahkan di kalangan werewolf dari pack lain, karena dia sudah dianggap bagian keluarga D'arch yang tersohor dan sama dicintainya oleh rakyat corleone seperti alpha mereka, tapi tentu saja itu dulu sebelum keadaan berubah dan membuat alpha Arthur tertidur dalam kurun waktu yang lama.

Sekarang dia menjadi musuh yang perlu dilenyapkan eksistensinya dari immortal, karena dialah yang mencelakai alpha Arthur, dia dan sihir terkutuknya.

Lama berputar-putar, Xandrox pun turun menukik ke bawah, mendarat tidak jauh dari Nick dan Arlo-serigala Chris- yang masih berdiri mengawasi dengan sikap waspada.

Nick terus mengamati pergerakan Xandrox yang berjalan mendekat ke arah si gadis manusia tidak jauh darinya, paruh besarnya menggoyang-goyangkan tubuh yang tergolek lemah itu, mencoba memeriksa atau menyadarkannya, tetapi gadis manusia itu tidak bergerak sedikitpun, tentu saja. Gadis itu sekarat.

Nick yang melihat Xandrox ikut mendekati urusannya menjadi murka, apa yang sedang dilakukan makhluk itu disini sangat mencoreng harga dirinya, berani-beraninya dia menampakkan diri lagi setelah semua kekacauan yang dilakukannya, bahkan tanpa malu mencampuri masalahnya!

"Sekarang," titah Nick pada anak buahnya melalui Mind-link, dan mereka langsung sigap maju untuk menyerang.

Tak gentar, meski yang akan dihadapinya merupakan seseorang dengan kekuatan yang belum terprediksi, tapi setidaknya Xandrox kalah jumlah.

The Sleeping Alpha Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang