Part 12 (Terluka)

3.6K 300 33
                                    

"Setiap orang memiliki keinginan untuk menjadi nyata tapi terkadang tak jarang ia hanya mendapat luka"

~~

Matahari pagi itu sudah mulai naik dari persembunyiannya. Kepadatan ibu kota sudah terlihat jelas. Kemacetan ada dimana-mana sama halnya dengan kota-kota besar didunia pagi ini.

Chanyeol mengusap keringat yang menetes dikeningnya. Sebenarnya, seharusnya ia naik mobil tapi kemacetan jalanan ibukota membuat ia tidak sabar untuk cepat sampai ditujuan. Alhasil ia menggunakan ojek online untuk mengantarnya ke rumah sakit jakarta.

Sesampainya di sana. Chanyeol menatap rumah sakit yang terlihat sangat besar, berdiri dengan kokoh diluasnya tanah disudut ibukota indonesia.

Chanyeol sudah tidak sabar untuk masuk kedalam rumah sakit itu tapi dengan cepat ia urungkan niat yang sudah menggebu dihatinya. Ia harus menunggu managernya yang masih dalam perjalanan. Dan lagi ia harus berhati-hati dalam tindakannya, ia yakin diindonesia ada banyak yang mengenalinya sebagai salah satu boygrup korea.

Chanyeol memilih duduk dipinggir jalan dekat pintu gerbang rumah sakit. Tak lupa ia memakai topi, kacamata hitam juga masker. Ah jangan lupakan ia juga memakai jaket hitam untuk menyempurnakan samarannya. Jujur, sebenarnya ia sangat tidak nyaman. Cuaca di indonesia berbeda dengan Korea. Tapi ia tidak perduli. Baginya inilah perjuangan cintanya.

Chanyeol masih mengamati rumah sakit yang didominasi berchat putih didepannya. Ia menarik kedua sudut bibirnya. Membayangkan setiap hari Shindy datang kesana, bekerja disana dengan senyum yang tak lepas diwajahnya. Pasti sangat cantik.

Seperti apa reaksinya Shindy nanti, jika wanita itu tahu dirinya datang menemuinya. Ah pasti gadis itu terkejut juga bahagia tentunya karena tidak menyangka dirinya akan datang menemuinya.

"Ah aku jadi tidak sabar untuk cepat menemuinya" ujarnya yang hanya bisa ia dengar sendiri.

"Membayangkan apa kau?" suara itu mengejutkan Chanyeol

"Astaghfirullahal'adzim, ah hyung kau membuatku terkejut" Chanyeol mengusap dadanya menenangakan debaran jantungnya yang tiba-tiba bergerak sangat cepat juga nafas yang naik turun karena terkejut.

"Maaf, salah sendiri berbicara sendiri senyum-senyum pula. Sudah gila?"

"Aku membayangkan wajah terkejut kekasihku" Chanyeol terawa kecil.

"Kekasih?"

"Iya, calon kekasih halalku" Chanyeol semakin tersenyum.

###

Seorang wanita duduk dengan tidak nyaman, kegusaran yang berkelut dihatinya membuat dirinya gelisah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Seorang wanita duduk dengan tidak nyaman, kegusaran yang berkelut dihatinya membuat dirinya gelisah. Wajah cantiknya sudah selesai dirias dengan begitu baik hingga menghasilkan wajah yang begitu menawan. Memang pada dasarnya wanita itu memang cantik dan kini semakin cantik karena diperindah dengan riasan.

THE BEST WAY | Park ChanyeolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang