Seulgi mendesah untuk kesekian kalinya pada hari itu.
Mengapa tidak?
Kejadian beberapa hari yang lalu masih terbayang-bayang di dalam benak.Nyesek mikirnya...tapi dia gak bisa berhenti.
....
Hari itu sedang istirahat..
Seulgi hanya duduk termenung sendirian dibawah pohon mangga.Matanya tak pernah lepas dari Irene yang sibuk menempelkan beberapa kertas di papan pengunguman sekolah disebrang sana.
Dia terlalu fokus menatap Irene, sampai-sampai dia tidak sadar ada orang yang telah duduk disampingnya.
"Lihatin dia biasa aja kali Seul.." Ucap seorang gadis sambil terkekeh keras
Seulgi sempat melompat dari posisi duduknya- karena kaget dong.
Tapi dia segera ikut tertawa ketika dia melihat siapa yang duduk disebelahnya.
"Hey apa kabar? Kemana aja lo? Kok baru kelihatan?" Seulgi memberikan pertanyaan bertubi-tubinya.
"Baik. Gue gak kemana-mana. Baru kelihatan? Lo kali yang baru kelihatan" gadis itu menjawab pertanyaan Seulgi satu per satu sambil tersenyum.
Dan..
Kedua gadis itu pun terdiam."Gue kangen sama lo.." Bisik Seulgi tiba-tiba.
Gadis disampingnya mendengus namun dengan pelan mengangguk setelahnya.
"Sama seul, gue juga.. Sama anak-anak apalagi" ucap gadis itu dibawah napasnya.Seulgi tersenyum melas..
Gadis disampingnya itu adalah anggota mereka, tapi karena satu dan lain hal, dia gak lagi gabung sama mereka."Kapan-kapan main lagi dong bareng kita" ajak Seulgi sambil tersenyum
Gadis itu malah tertawa dan mengacak-acak rambut Seulgi.
"Terus Joy dan Jennie gimana, emangnya mereka mau apa?"
Seulgi terdiam.
Dia gak bisa jawab pertanyaan itu.Seulgi mengerutkan dahinya, dia pun meraih tangan gadis itu dan mengenggamnya dengan erat.
"Lo sih sombong, mentang-mentang udah punya pacar.. Sahabat lo tinggalin" bisik Seulgi.
Temenan dari SD dan gak temenan lagi cuma karena salah satu dari mereka lebih mementingkan pacar, rasanya itu gak enak.
Beneran.
"Ya mau gimana lagi Seul?" Gadis itu hanya bisa terkekeh.
"Tapi serius, gue juga kaget lo pacaran sama anak SMP.. Emangnya lo udah bisa move on dari yang satu" tanya Seulgi penasaran.
Ah..
Yang satu itu.
Gadis disamping Seulgi tau betul siapa yang dimaksud Seulgi itu.Dia lagi-lagi terkekeh..
Dan jangan heran, orang ini memang suka ketawa."Suka sih suka tapi kalo dia-nya yang gak mau gimana?" Tanya gadis itu balik
"Nyesek ya.." Gumam Seulgi
Gadis itu hanya bisa mendengus keras ..
"Lo sendiri gimana?" Ucapnya pelanSeulgi membeku.
Dia malah lebih nyesek.Sambil tersenyum lemas, bibirnya pun berucap..
"Ya gitu-gitu aja, lo tau sendiri kan.."Memang benar..
Orang pertama yang mengetahui perasaan Seulgi pada Irene adalah gadis yang duduk disampingnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Seulgi Dan Drama Masa Muda; Cerita Berlanjut
Teen FictionKisah asmara dua anak muda yang berliku-liku. Selalu ada drama disana-sini. (Note: ff ini, gak tau kapan dilanjut)