" tersenyumlah , maka aku akan baik baik saja "
-jeon jungkook -
........
Tema hari ini adalah makan malam yang gagal , setelah kejadian yoongi mengamuk tak ada yang berniat keluar dari kamar. Entah apa yang terjadi pada mereka, yang pasti sekarang tak ada yang baik baik saja.
Jin menatap jungkook yang tengah memejamkan matanya dengan selimut yang menutupi tubuh anak itu sampai sebatas leher.
Dalam hati ia bertanya tanya apakah anak anak itu saling membicarakan masa lalu dan bertukar cerita saat dia tak ada ?
Hal ini yang selalu mengganggu pikirannya sedari tadi. Mendengar yoongi meneriaki jungkook dengan nama pembunuh benar benar membingungkan.
Apa yang sebenarnya mereka bicarakan sampai yoongi semarah itu ? Siapa yang membunuh siapa ? Apa kalian juga tengah berpikiran sama dengan jin ?
" kenapa semua orang merahasiakan sesuatu dariku. Disana maupun disini. Kenapa kalian membuat ku terlihat seperti orang bodoh ? "
Jin tertawa pelan kala tak ada yang menjawabnya " lihat bodoh pada siapa kau berbicara "
" aku mendengarmu hyung " jin seketika berbalik dan menemukan sosok yoongi yang berjalan pelan lalu duduk di ranjang yang terletak di dekat ranjang jungkook dimana jin tengah duduk
" lantas apa kau akan menjawabnya min yoongi ? "
Yoongi menunduk lalu tertawa perlahan "entahlah hyung. Entah apa aku siap, kau tau semuanya begitu rumit dan menyakitkan "
" nado "
Yoongi mendongak dan menatap ke arah jin yang tengah tersenyum. Namun mata namja itu terlihat berkaca kaca " bukankah tak ada satupun dari kita yang memiliki kehidupan baik min yoongi ? "
" tapi hyung... saat kau pertama datang pada kami "
" aku terlihat baik baik saja ? Penuh kemewahan ? " jin memotong perkataan yoongi dengan cepat
Dan dengan cepat pula yoongi mengangguki pernyataan yang baru saja dikemukakan oleh hyungnya itu.
" kau tau yang namanya topeng kehidupan yoongi-ah ? Kira kira seperti itulah kehidupanku. Sama seperti hoseok , kita selalu melihat seok-ie tersenyum cerah bukan ? Sebenarnya tak ada senyuman tulus yang pernah ia perlihatkan selama kita hidup bersamanya "
Jin benar, semua senyum hoseok hanyalah topeng tak lebih dari itu. Dan jimin lah yang paling tau mengenai hal ini. Namja itu menatap hoseok yang tengah membalik halaman album masa kecilnya dengan gerakan pelan.
Kata kata jungkook begitu membekas dalam ingatannya . Kalau kalian ingin tau kata kata inilah yang sedari tadi mengganggu pikirannya " bersinarlah seperti yoongi hyung yang kukenal dulu "
" hyung .... kalau aku tak datang ke kehidupanmu , apa kau akan bisa bersinar seperti dulu ? "
Hoseok menghentikan kegiatannya dan menatap lekat ke arah jimin yang tengah menunduk memandangi sepatu usangnya yang berdekatan satu sama lain di atas lantai indah rumah ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
HAPPY ? it's Real or Fake [Complete]
FanfictionSummary : Biarkan Jungkook menanyakan satu hal, Kebahagiaan itu sebenarnya nyata atau tidak? Sedari awal Jungkook tak pernah mempermasalahkan semua rasa sakit yang ia terima dari Min Yoongi. Karena ia sudah terlampau bersyukur kakak tirinya itu ma...