01. Awal Perkelahian

226 39 14
                                    

Jangan lupa kawan-kawan untuk mem-vote. Menghargai itu lebih baik dari pada diam saja lho...
Hanya menggerakkan satu jari ke bawah dan menekan bintang tidak ada susah nya...

-Author🤘 -SalamJomblo👋

___________________________________

"Gila gue telat! Mau nyogok apa sama pak Samir? Si abang gila mana lagi? Ah udah mendingan gue mandi sekarang udah jam 7." Cancer berlari menuju kamar mandi dan belum 10 menit di kamar mandi ia keluar.

Namanya Cancer Minami Angel Sindrayanto yang memiliki arti nama malaikat cantik, secara mengetahui nama ini pasti orangnya cantik, manis, baik, dll. Tapi ini beda sifatnya ini dingin, sombong, angkuh, dan suka bikin masalah seperti abangnya. Tapi ia juga pintar dan cantik. Hobinya ngejoki sama temen-temennya, bisa dibilang ia BadGirl dan di sekolah ia langganan banget sama guru BP bahkan sampai sekarang yang sudah di kelas XI.

Sekarang Cancer sudah berada di ruang tengah untuk memakai sepatu tapi ia melihat ada sepucuk surat, mungkin surat itu dari abangnya yang bernama Hercul.

dek, maaf ya! Gue gak bisa bangunin lu, karena pacar gue ngambek. Well, dia minta di jemput daripada dia ngambek meningan gue turutin semua apa yang dia mau. Uang saku lu ada di laci atas.
By: abang ganteng plus keren

Saat membuka laci di atas, Cancer menemukan uang sakunya dan kunci motor yang disita Abangnya karena hobbi buruknya itu. Cancer tersenyum tipis dan berjalan menuju garasi untuk mengendarai motornya.

~ " ~

Sesampai di sekolah tapi bukan di gerbang depan melainkan di belakang kantin karena Cancer terlambat 1 jam 15 menit.

Tanpa basi Cancer memanjat pembatas dan tiba di kantin. Karena tidak niat untuk upacara jadi Cancer memilih untuk tidur di meja tempat biasa ia istirahat.

Cancer merasa ada seseorang yang sedang meneriakinya tapi tidak tahu siapa jadi Cancer membuka matanya dengan malas dan matanya terbelalak saat melihat Bu Bety sedang melipat kedua tangan di depan dada.

"Eh kamu lagi! Angel eh Cancer! Murid ibu yang rajin, kamu ngapain di sini? Gak mau upacara atau terlambat?" Bu Bety yang tersenyum paksa.

"Kayanya sih dua-duanya, Bu. Ibu gak apa-apa manggil Angel karena nanti anak yang ibu kandung mirip saya." Cancer tersenyum sedangkan Bu Bety mengelus-elus perutnya yang sedikit buncit.

"Amit-amit! Saya gak mau anak saya bendel. Sekarang kamu ikut ibu." Dengan tiba-tiba Bu Bety menarik telinga Cancer dan membawanya menuju lapangan.

"Aw... Bu saya perempuan! Ini sakit banget!" Cancer berjalan merunduk agar tidak terlalu sakit tarikan dari Bu Bety.

~"~

Di lapangan hening karena upacara hampir selesai. Semua murid tertib dalam upacara. Mereka tersentak mendengar jeritan seorang gadis yang lantang dan melihat Bu Bety yang sedang menarik telinganya.

"Sekarang kamu berdiri selama 3 jam pelajaran! Tidak boleh istirahat, dll." Bu Bety yang menarik Cancer di depan tiang bendera. Semuanya melihat kejadian ini dan membuat Cancer direndahkan.

"Tante Tania masa tega liat keponakan satu-satunya. Tante inget kata-kata Bunda, jagalah dan bantulah anakku jika mengalami kesulitan." Cancer menggenggam tangan tantenya yang menjadi Kepsek.

"Tidak Cancer! Sekarang di sekolah bukan di luar sekolah. Tante jika di sekolah sebagai Kepsek dan di luar sebagai tantemu. Jangan pernah menyalagunakan wasiat Bundamu untuk ego mu. Sekarang kamu lakuin apa yang diucapkan Bu Bety."

Conflict Of Love (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang