Conflict Of Love (Completed)

08. Anggota Penghianat

Jangan lupa kawan-kawan untuk mem-vote. Menghargai itu lebih baik dari pada diam saja lho...
Hanya menggerakkan satu jari ke bawah dan menekan bintang tidak ada susah nya...

Typo bertebaran =-O

-Author🤘 -SalamJomblo👋
______________________________________

Bel istirahat berbunyi semua murid menuju kantin dan beberapa ke perpustakaan kecuali Cancer yang sedang memegang sapu. Ya, Cancer dihukum karena ia berbicara kalau Maam Evie terlalu genit dengan Virgo bahkan ia juga bilang makeup-nya udah kayak memakai tepung sekilo.

Wajar Maam Evie marah karena Harga dirinya di injak-injak oleh murid yang mulutnya gak ada rem, tadinya Maam Evie akan keluar kelas namun Virgo memilih Cancer saja yang keluar dan mendapatkan hukuman. Cancer terus mengutuk si sialan-Virgo dan si genit-Maam Evie di dalam hatinya. Lapangan masih kotor dengan daun kering dan apalagi sekarang waktunya istirahat, sampahnya.

Cancer berlari ke koperasi dan mengambil 4 karton juga spidol. Ditulisnya dengan kata besar "JANGAN ADA YANG ISTIRAHAT DILAPANGKAN KALO GAK... HABIS KALIAN SAMA GUE." Cancer menaruh di 4 sisi yang berbeda dan melanjutkan hukuman dengan adem ayem.

Sekarang hanya tinggal membuang 2 kantong besar sampah ke belakang sekolah, males banget kan belum juga istirahat udah lanjut lagi ke belakang sekolah. Cancer melihat ada seorang cowok berkacamata tapi keliatannya gak culun karena badannya cukup tegap untuk seorang culun. Orang itu sedang duduk dibangku panjang, senyuman mengembang bukan senyuman manis.

"Hei lu buangin kek di belakang sekolah, gue mau istirahat." Kata Cancer sambil menaruh 2 kantong itu didekat Cowok berkacamata itu, belum sempat menjawab Cancer langsung lari menuju kantin.

Dengan napas terengah-engah Cancer duduk di meja biasanya yang sudah ada Rey, Bella, Sarah dan Iqbal. Mereka tengah meminum minumannya yang sedikit lagi mau habis dan makanannya juga sudah tidak tersisa sama sekali.

"Lu tega Rey, bukannya tolongin gue kek dari si cicak putih sama banteng pink." Keluh Cancer ke Rey yang hanya memesang wajah tak bersalah dan yang lain terkekeh kecil.

"Lagian kalo ngomong suka ngerocos aja, mana gue tau kalo Maam Evie genit sama Virgo, kan gue baru masuk sekolah." Sahut Rey sambil berdiri. "Dah ya, gue mau bolos sekolah. Selamat tinggal dan sampai jumpa." Ucap Rey merenggang pergi dari kantin, yang lain melongo karena ucapannya.

"Yaudah yuk Bella kita berdua aja yang ke kelas." Ucap sarah lembut sambil membimbing Bella pergi dari Kantin, sekarang hanya tinggal Iqbal dan Cancer di meja.

"Gue mau kasih kabar buruk tapi lu harus tanya sendiri ke Ayah lu." Ucap Iqbal lalu merenggang pergi dari pandangan Cancer, Cancer mencerna apa yang diucapkan Iqbal.

Cancer berpikir itu hanya urusan nanti dan sekarang waktunya ia makan dengan santai tanpa beban guru yang melarangnya.

{.}

Sekarang Cancer sedang berada di balkon kamarnya sambil menimbang-nimbang Handphone-nya. Pikirannya terus berpikir-pikir apa yang dikatakan Iqbal istirahat tadi. Ia juga merasa ada yang aneh tadi istirahat, semua anak culun di sekolahnya sudah lihat tapi rasanya anak cupu yang ia suruh membuang sampah belum pernah bertemu di sekolah.

"Tingtong... Tingtong..." Bell rumah berbunyi jarang sekali ada yang bertamu jam segini, mungkin itu Arthur. Cancer menuruni tangga dengan cepat dan sudah berada di belakang pintu.

"Suara perempuan ama laki-laki?." Batin Cancer.

Pintu terbuka dan menampakkan 2 orang yang paling tidak ingin dilihat Cancer. Wajah salah satunya menampilkan senyuman tapi Cancer langsung memutar mata malas.