Bab 24

1.2K 170 13
                                    

Ditempat lain, Nayeon sedang merasa gelisah. Dia sendiri berada di ruangan gelap di dalam lab. Sedangkan Jungkook di luar. Dia mendengar suara-suara dari luar. Pikiranya tertuju pada Jungkook. Dia sangat mengkhawatirkan Jungkook.

Nayeon teringat tujuannya masuk ke sini. Mencari senjata. Dengan segera, Nayeon mengobrak abrik ruangan itu.

Akhirnya dia menemukan apa yang dia cari. Dia mengambil 2 buah pisau yang ada di lab. Pisau itu biasanya digunakan untuk praktek biologi, tapi ditempatkan di lab kimia karena lab biologi sedang direnovasi.

Brrak..
Braakk...

Nayeon mencoba mendobrak pintu. Tapi tidak bisa. Dai melihat ke sekelilingnya. Disana ada kursi. Dia mengambilnya dan melemparkan kursi itu ke pintu.

Berhasil, sekarang pintu itu terbuka.

"Jungkook!" teriak Nayeon saat dia melihat Jungkook sedang bergulat dengan sesorang yg pasti bukan manusia.

Nayeon berlari ke arah mereka. Dengan segera Nayeon menusukan pisau tepat di jantungnya.

"aaarrrgghhhhh..." hantu itu berteriak kesakitan dan kemudian menghilang.

"Jungkook. Gwenchanayeo?" Nayeon

Jungkook mengangguk.  Nafasnya masih terengah-engah.

"Tapi..." Nayeon memegang pelipis Jungkook yang berdarah.

Jungkook meringis kesakitan. " Ini gak papa. Hanya berdarah sedikit" katanya

"Kajja, kita harus cepat selesaikan semua ini. aku sudah gak betah disini. Tidak ada orang kain selain ita. Aku tidak mau lama-lama" Jungkook menarik tangan Nyeon dan membawanya keluar dari lab.

"ini" Nayeon menyerahkan sebilah pisau.

"terima kasih," kata Jungkook

Mereka berdua berjalan berkeliling sekolah. Beberapa kali mereka menjumpai hantu-hantu yang bisanya mereka jumpi saat disekolah. Mereka tidak begitu berbahaya. Asal tidak diganggu, mereka tidak akan mengganggu.

Namun mereka juga menemui hantu-hantu jahat yang kabur dari toilet itu. Seperti hantu yang tidak bertangan. Hantu bermulut sobek sampai telinga. Hantu dengan pisau yang menancap di matanya. Hantu prajurit perang dan banyak lagi. Mereka berusaha menyakiti Nayeon dan Jungkook. Tapi mereka akhirnya berhasil dikalahkan.

Mereka masih dalam pencarian.

"Nayeon-a. Pasti membutuhkan waktu yang lama untuk menemukan mereka semua. Sekolaha ini sangat luas" Jungook.

"iya. Lalu bagaiamana?" Nayeon

"kita panggil saja mereka" Jungkook

"benar, tapi aku tidak jamin mereka akan datang semua" Nayeon

"setidaknya kita mencoba. Apa kau tau caranya?" Jungkook.
Nayeon mengangguk.

Lagi-lagi dia bisa melakukan hal yang seperti ini. tentu saja semua ini atas peran sang nenek yang tiba-tiba datang dan mengajarinya. Sepertinya neneknya sudah tau apa yang akan terjadi pada cucu kesayangannya.

Nayeon dan Jungkook sekarang berada di tengah lapangan. Nayeon memulai membaca doa.

1 menit
2 menit
3 menit

Hawa disekitar mereka lama-lam berubah. Hawa dingin mulai datang. Angin bertiup kencang. Jungkook dan Nyeon mendengar suara-suara rintihan dan suara-suara aneh lainnya.

"Mereka datang" Nayeon

Benar saja. Ada banyak hantu yang datang dari berbagai penjuru.

"Aisshh.. lumayan banyak ternyata. Kau siap?" Jungkook

INDIGO I Can See You [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang