IM YOONA
Dua tahun berlalu aku berada disini, negara orang lain dan jauh dari keluarga hanya untuk menyembuhkan hatiku. Aku mengira berada jauh darinya akan membuat semuanya menjadi mudah, nyatanya dua tahun ini aku tidak pernah bisa melupakannya. Aku mencintainya lebih besar dari apa yang aku kira.
Jika orang menduga dia mengkhianatiku, itu tidak benar. Aku dan dia tidak terlibat hubungan apa pun sebelumnya. Dia juga tidak memberikan aku harapan apa pun. Aku tidak pernah menyalahkannya karena dia tidak bersalah apa pun. Semua ini salahku, seandainya aku tidak begitu pengecut mungkin ia akan mengetahui perasaanku.
Dia adalah kakak kelasku, sahabat oppaku. Tidak ada yang membuatku lebih terluka dibandingkan saat aku mendapatkan undangan pernikahannya. Bukan dia yang mengundangku tapi calon istrinya, kakak sepupuku yang mengundangku. Setelah mendapatkan undangan itu, aku memutuskan untuk berhenti kuliah di jurusan design dan aku berangkat ke negara ini. Aku tidak ingin menghadiri pernikahan itu, itu terlalu menyakitkan. Melihat orang yang aku cintai menikah dengan wanita lain.
CHOI SIWON
Aku menikahinya bukan karena mencintainya. Aku tidak tau mengapa aku melakukannya, hanya saja ia harapanku satu-satunya. Aku tidak sanggup mencintai orang lain lagi selain dirinya yang sudah meninggalkan aku.
HENRY LAU
Karena dia, aku mempunyai tujuan hidup. Karena dia juga aku memutuskan untuk berubah menjadi lebih baik. Hanya saja dia tidak pernah memiliki rasa yang sama untukku, lalu aku harus berbuat apa.
TIFANNY HWANG
Jika saja aku tau keegoisanku melukai begitu banyak orang, aku tidak akan mengambil jalan ini. Aku juga tidak bahagia hidup bersamanya, setiap hari aku selalu dibayangi ketakutan ia akan meninggalkanku untukmu. Maafkan aku.
CHOI SEHUN
Dia sahabat terbaikku, dia kakak iparku. Aku tau bagaimana dia terluka selama ini karena mencintai hyungku. Aku tidak ingin ia kembali merasakan luka itu lagi, aku akan melakukan apa pun untuknya. Aku menyayanginya seperti aku menyayangi hyungku.
PARK CHANYEOL
Dia gadis baik, aku menyukainya seperti dirinya yang menyukai kopi buatanku. Setiap pagi ia akan menyempatkan dirinya untuk meminum secangkir kopi di cafeku. Itu juga alasan mengapa aku lebih rajin bangun pagi, karena aku ingin melihatnya. Bagaimana pun aku menyukainya, akhirnya aku tau dia tidak bisa dimiliki siapapun karena hatinya sudah menjadi milik pria lain.
CHOI DANIEL
Aku menyayanginya sebagai eommaku.
***
KAMU SEDANG MEMBACA
Stay With Me
FanfictionNothing to lose, your love to win, hoping so bad that you'll love me in,, i'm at your feet waiting for you.. Setetes air mataku menetes dari mataku. Saat mendengarkan lirik lagu kesukaanku ini, Aku masih saja merindukannya, dan dia juga menjadi alas...