Sumpah, ya..

771 110 58
                                    

Full dengan ke- cheesy-an seorang Pradipta ^^

Aku baik kan bikin kalian enek mulu, hehe..

•••

Pinky POV

"Udah sampe nih."

Kak Mingyu markirin mobilnya, abis itu muter buat bukain pintu gue.

"Ayo, Ny. Pradipta."

Tangannya terulur; minta tangan gue buat bales uluran tangannya.

"Apasih, Kak.."

"Apasih gimana? Emang lo calon Pradipta, kan? Apa mau gue kawinin sekarang juga nih supaya lo percaya?"

Nikah, Gyu. Bukan kawin 😌-Ra

Gue mukul pelan tangan Kak Mingyu.

"Mau dipeluk supaya gak keliatan blushingnya?"

Yasalam >,<

"Kak, ih.." cicit gue.

"Udah ayo jalan ah.."

Gue jalan duluan ninggalin Kak Mingyu yang masih asik cekikikan ngetawain gue.

Ih, kesellll >,<

•••

Pinky POV

"Pink, pulang bareng Kak Mingyu gak lo?" tanya Umji.

"Iyalah!" sahut gue.

"Iyadeh yang udah official mah." sambar Sinbi.

Gue nyengir. Bales omongan Sinbi pake kalimat rada sarkas; "Lah lo juga ada Moonbin kan?"

"Iya iya, kanjeng ratu.." sahut Rena.

"Pinky!"

"Dicariin calon suami noh!" bisik Eunwoo; gue langsung mukul keras punggungnya.

"Anjing! Sakit, bego!" umpat Eunwoo.

"Udah kelar, Kak?" tanya gue. Kak Mingyu ngangguk sambil senyum.

"Tuan Puteri Pradipta mau kemana sekarang?" tanyanya.

Anjir. Sawan gue sawan.

Eunwoo, Sinbi, Rena sama Umji langsung pura-pura keselek es teh.

"Kak, ih.." gue berdiri sambil nyempetin pukul tangannya Kak Mingyu.

"Kalian? Temennya Pinky, kan?" tanyanya ke squad gue.

"I-iya Kak, kenapa?" tanya Sinbi.

"Tolong jagain Pinky pas gue gak bisa jaga dia ya. Gue janji sama kalian, gak bakalan nyakitin perasaan Tuan Puteri Pradipta ini lagi."

Sumpah ya, beneran sawan gue.

•••

Pinky POV

"Mau kemana dulu?" tanya Kak Mingyu.

Iya, kita mutusin jalan-jalan buat bikin gue gak ngambek lagi gara-gara acara gombalannya Kak Mingyu yang gak jelas daritadi pagi.

"Gatau serah." kata gue ketus.

"Jangan marah dong, yang.."

"Kak Ming tuh lagi sakit apa gimana, sih?" gue dengan polosnya nempelin telapak tangan gue ke keningnya Kak Mingyu.

Gak panas, kok.

"Gak, Pink. Gue gak sakit. Gak perlu khawatir." Kak Mingyu ngambil tangan gue terus digenggam.

Gue muter bola mata.

"Kak Mingyu yang dulu gue kenal kemana sih? Kok sekarang gak ada cool-coolnya sama sekali?"

Kak Mingyu senyum; "Disitu tuh, Pink. Dihati lo. Tenggelam, gak tau caranya ngambil napas dengan benar lagi semenjak jatuh banget sama senyum lo."

•••

Happy Birthday To Me ^^

Ada February girl disini?

Enek gak? Hehe..

Vomment, Guys..

Published : February, 24th 2018

Kakak Tingkat • GyuPink ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang