senangnya dalam hati

4.4K 566 14
                                    

#kaloberistridua:v

Ini hari senin, dan gak ada yang bisa membuat hati Irene tak lebih bahagia dari mengetahui dirinya yang sekarang sudah berstatus janda. Eh.

Maksudnya berstatus sebagai kekasih seulgi.

Jadi tadi pagi dia menjemput seulgi, intinya berangkat bareng pulang bareng. Terus pas dikantin makan bareng, terus kalo jalan gandengan.

Semua orang seneng dong, abisnya Irene keliatan lucu banget kalo senyum setiap saat gitu.

Dan semenjak ia diterima sebagai pacar seulgi, Irene pun melakukan segala hal terbaik.

Irene melepas genggamannya pada tangan seulgi.
"Jangan bolos ya hari ini, hyun. Awas loh kalo bolos" ucap seulgi dengan nada bercanda, lalu mentoel hidung Irene.

Irene terkekeh, "ga deh, kalo kamu bilang gitu, gimana aku mau berontak coba" irene tersenyum, lalu seulgi mencubit pipi irene dengan gemas

"Udah sana balik" ucap seulgi
Irene merengut. "Ngusir nih ceritanya? Oke fine" ucap irene berpura-pura ngambek.

"Eh sayang jangan ngambek dong" ucap seulgi sembari menarik tangan irene

"Apa?"
"Apa apanya?"
"Tadi kamu manggil aku apa?"
"Sayang~"
"Ajsjdkakdkaksa udah ah aku balik kekelas, bisa-bisa disini ambyar aku, udah ya daah" ucap irene setelah mengecup pipi kanan seulgi, lalu berlari kekelasnya.

Seulgi terkekeh, namun saat ia melihat wendy yang lagi tersenyum jahil kepadanya, tawanya berhenti, dan ia menarik napas lelah.

"Napa seul, abis dicium gitu kok muka lo langsung lesu gitu, harusnya kan malah semangat" ucap wendy, yang melihat seulgi sudah duduk disebelahnya.

"Lo gatau wen, gue emang sayang sama dia, tapi.. Hufft" ucap seulgi.

Wendy bingung, "kenapa emangnya?"

Seulgi menatap wendy dengan tatapan yang tidak bisa diartikan, lalu tersenyum kecut.

"Udahlah, gak usah dibahas" ucap seulgi. Dan bertepatan saat wendy hendak bertanya pada seulgi, bu joko masuk.

Pelajaran pun dimulai.

Seulgi hanya memikirkan satu orang. Coret itu. Dua orang.

Yap, dia memikirkan pacarnya sekarang itu, tapi dilain sisi...

Ia memikirkan pujaan hatinya itu.

Seulgi menghela napas lelah, lalu menundukan kepalanya.

Irene tidak lain hanyalah kekasih yang benar-benar baik kepadanya.

Irene sangat menyayanginya, sangat, sangat menyayangi seulgi.

Bagi irene, seulgi yang awalnya adalah musuh bebuyutan, hama yang harus dibasmi, kini adalah embun pagi yang selalu ia nanti.

Senja yang selalu ia nikmati, pelangi yang selalu ia tatap, hujan yang selalu memberikan ketenangan pada hatinya, seulgi adalah semua itu.

Dan seulgi pun.. Mencoba untuk mulai mencintai irene.

Tapi, takdir berkata lain.

Bagaimana bisa dia mencintai irene, disaat pujaan hatinya yang asli sudah berada disebelahnya?

Seulgi bingung, dia harus meraih yang mana.

Karna jika seulgi serakah, dan memilih keduanya, maka ia akan kehilangan keduanya.

Seulgi harus memilih salah satu, atau kehilangan mereka.

Dan seulgi pun memutuskan, ia akan memberikan waktu kepada irene seminggu, untuk membuatnya jatuh hati padanya,jika tidak.. Yah.. Tanyakan saja pada takdir.

Pagi & Senja (√)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang