Nama untuk Mereka👶👶

1.7K 175 29
                                    

Aubi pasti tamatin deh. Digantungin itu kan sakit bgt. Jadi Aubi gak mau bikin cerita ini gantung, kasian.
.
.
.
.
.
.

Gumawo untuk semuanya sayangku... Sudah menghadirkan dua kebahagiaan lagi dalam hidupku.

Kim Tae Hyung
.
.
.
.
.

@Ruang Inkubator

Sudah dua hari ini setelah kelahiran si kembar. Hye Jung pun sudah siuman kemarin siang, ia terlihat masih lemah. Namun ia tetap ingin menyusui putra putrinya. Ketika ia baru siuman dan mendengar kondisi sang putri kecilnya, Hye Jung menangis dalam pelukan Tae Hyung. Ia merasa bersalah karena tidak menjaga kandungannya dengan baik.

Namun Tae Hyung meyakinkan, bahwa semua itu bukan salahnya. Tapi cobaan yang hadir untuk mereka berdua. Yang pasti, putri mereka lahir dengan selamat.

Kini Hye Jung tengah berada di kursi roda dengan didorong oleh Chai Sin mertuanya. Dalam gendongannya terdapat sang pangeran kecil yang sedang bergerak-gerak lucu.

Dua wanita itu berkunjung ke kotak inkubator putri kecil Hye Jung. Tatapan mereka sendu dan kasihan melihat bayi kecil itu terlihat sangat lemah.

Hye Jung menyentuh kaca, seolah dapat menjangkau si putri malangnya itu.

"Maafkan Eomma yah sayang. Kamu jadi seperti ini karena Eomma tidak menjaga kandungan Eomma dengan baik," gumam Hye Jung menahan air mata.

Chai Sin mengelus pundaknya, memberi kekuatan bagi wanita yang begitu dicintai anak bungsunya.

"Semua itu bukan salahmu Hye Jung-ah. Mereka berdua pasti bangga memiliki Eomma yang lembut sepertimu. Jadi...jangan merendah, do'akan saja mereka. Agar menjadi anak-anak yang hebat!" ucap Chai Sin memotivasi.

Hye Jung mengangguk dan tersenyum paksa. Bagaimanapun seperempat jiwanya terguncang karena keadaan sang putri kecil, ia jadi sering menangis dan menyesal karena hal itu.

.
.
.

@Ruang Rawat Inap

Hye Jung sedang memangku putranya yang tertidur pulas. Ia sedang mengganti popok yang basah karena terkena pipis. Namun tiba-tiba ia dikejutkan dengan kedatangan sahabat-sahabatnya saat bekerja di hotel.

Dae Geun sudah berangkat kerja dan begitupun dengan Tae Hyung sang Bapak muda yang bergembira.

Chai Sin ikut menyambutnya, Sun Hye, Jung Ki, Jin Hye dan Bi Sun.
'Bi Sun?' tanya Hye Jung dalam hati. Pasalnya Bi Sun tidak terlalu akrab dengannya, tapi kini ia datang untuknya. Ini keajaiban bukan?

Semuanya membungkuk kearah Chai Sin, lalu mendekati ranjang Ibu muda yang tengah tersenyum lembut itu.

"Ah... Hye Jung-ah, kau berhasil sayang!" Sun Hee memeluk Hye Jung yang tengah memangku putranya.

"Yak Sun Hee-ah. Pelan-pelan, kau mengganggu tidur si kecil ini..." ucap Jin Hye sambil mengambil alih pangeran kecil itu dari pangkuan Hye Jung.

Awalnya pangeran kecil akan bangun, namun Jin Hye langsung menanganinya. Bi Sun ikut melihat putra kecil Hye Jung dengan kagum. Jung Ki juga ikut mendekat, ikut mengagumi makhluk lembut nan mungil bernama bayi itu.

Bang Tae (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang