Secret Admirer [COMPLETED]

29 - Asalkan Kau Bahagia

Setelah menghabiskan waktu seharian dengan Yoongi, Wendy sudah bisa menentukan pilihan. Nyatanya, ia memang tidak bisa mengalihkan hati dan pikirannya dari laki-laki itu. Sepertinya, hatinya memang sudah sepenuhnya tertambat pada seorang Min Yoongi. Ia juga sadar, dirinya tidak bisa terus menerus menyakiti perasaan Hoseok, meskipun secara tidak langsung seperti ini.

Untuk itu, Wendy berniat mengakhiri hubungannya dengan Hoseok. Meskipun ia tidak tega, ia akan berusaha. Ia harus tegas. Dirinya tidak bisa menyakiti Hoseok terus menerus dengan menjadikan lelaki itu pelarian.

Wendy memegangi ponselnya sedari tadi. Berkali-kali ia melirik nama Hoseok pada ponselnya. Wendy bermaksud menghubungi laki-laki itu untuk mengajaknya bertemu. Namun, selalu urung ia lakukan. Wendy bingung apa yang harus dikatakan pada Hoseok. Hal yang paling tidak bisa ia lakukan di dunia adalah menyakiti orang lain. Dan kali ini dia harus melakukannya. Lagi pula sebenarnya dari awal dia sudah menyakiti Hoseok dengan menerima cinta laki-laki itu.

Wendy mengutuk dirinya dan menyesal, kenapa dia harus menerima Hoseok saat itu.

Belum sempat melakukan niatnya untuk menghubungi pria itu, ponsel Wendy sudah lebih dulu berbunyi.

Hoseok menghubunginya dan mengatakan bahwa sekarang ia berada di depan rumah Wendy.

Wendy panik. Ia belum menyiapkan apapun yang akan ia katakan pada laki-laki itu.

Setelah menenangkan diri, akhirnya Wendy memberanikan diri menemui Hoseok di depan rumahnya.

“Hai, masuk yuk.” ajak Wendy.

“Nggak usah. Aku disini aja.”

Hoseok diam, menundukkan kepalanya. Wajahnya terlihat murung. Wendy yang menyadari itu lantas mendekat.

“Kamu kenapa?” Wendy menyentuh dahi Hoseok dengan telapak tangannya. “Kamu sakit?”

Hoseok menggenggam lembut tangan Wendy yang ada di dahinya.

“Ada yang mau aku omongin.”

“Kita duduk dulu ya.” Wendy menarik Hoseok untuk menuju kursi di teras rumahnya, namun Hoseok menahannya.

“Aku mau putus.”

Kalimat itu diucapkan Hoseok dengan tenang dalam satu tarikan napas. Ia terus menunduk, tidak berani menatap wajah Wendy. Ia takut akan mengurungkan keputusannya bila melihat wajah gadis di depannya.

Wendy mengerjap. “M-maksud kamu?”

Hoseok mendongak. “Aku tau kamu cinta sama Yoongi.”

Wendy menegang. Kenapa jadi seperti ini? Tahu dari mana laki-laki itu tentang perasaannya pada Yoongi?

“Aku nggak sengaja denger pembicaraan kamu sama Yoongi saat aku di kamar mandi sewaktu kita jenguk dia.” ujar Hoseok seperti bisa mengetahui isi pikiran Wendy. Saat izin ke kamar mandi yang kebetulan berada di kamar rawat Yoongi saat itu, Hoseok tidak sengaja mendengar percakapan antara Wendy dan Yoongi.

Dan kemarin, Hoseok menghubungi Wendy berkali-kali dan tidak dijawab oleh gadis itu. Karena khawatir, takut terjadi sesuatu pada kekasihnya, Hoseok mendatangi rumah Wendy. Hoseok bertemu ayah Wendy dan ayahnya bilang kalau Wendy tidak ada di rumah. Dan sedang pergi dengan seseorang bernama Yoongi.