rani terus berlarri menuju tempat pesta yang diadakan oleh shin ya. setelah sampai disana, sayangnyya rani tidak dapat masuk karena dia tidak memiliki undangan. rani terlalu terburu buru untuk membawa undangannya lagi pula rani sudah lupa meletakkannya dimana.
"aduh pak sebentar doang saya masuk ada yang harus saya urus"ujar rani
"gak bisa, kamu tidak memiliki undangan"
rani sudah berusaha untuk membujuk penjaga yang ada di sana tapi tetap saja dia tida di perbolehkan oleh penjaga tersebut. rani sudah semakin frustassi di buatnya ntah bagaimana nasib mila saat ini.
"loh ran"ujar seseorang
rani langsung membalikkan badannya dan mendapati chanyeol yang sedang menatapnya balik.
"lo ngapain disini?"tanya chanyeol
"untung ada lo lo bawa undangan gak? gue butuh banget bantuan lo sekarang"ujar rani
chanyeol menatap rani bingung, ada yang aneh dengan rani tidaak biasanya dia seperti ini.
"bawa buat apa?"
"oke ayo masuk"ujar rani
dan pada akhirnya mereka berdua bisa masuk ke dalam pesta tersebut. tidak perduli dengan pakaian yang di kenakannya yang terpenting dia harus menemukan mila.
mata rani menyipit saat melihat krumunan orang di tengah tengah. rani berjalan ke arah mereka dan langsung menerobos masuk.
tapi saat rani hendak berjalan maju untuk menghajar shin ya mungkin, tapi tangannya di tahan oleh chanyeol, rani menatap chanyeol dan di balas dengan gelengan kepala olehnya.
di tengah sana shin ya masih berusaha untuk membuat mila lebih malu lagi.
"kok lo gak jawab sih? apa lo gak punya mulut untuk jawab ha?"
dengan semua tenanga dan keberaniannya mila menganggat kepalanya dan menatap shin ya. shin ya sedikit kaget dengan apa yang di lakukan mila barusan.
"owwww sekarang udah berani lo natap gue? bagus deh setidaknya gue gak ush repot repot nyuruh lo liat gue"
"menyedihkan"ujar mila pelan namun terdengar sangat dalam
"apa?"
"lo menyedihkan"
"berani banget lo"ujar shin ya maju dan langsung menyiram mila dengan minuman yang ada di tangannya
baju mila basah, udara yang sangat dingin di tambah dengan pakaian yang mila gunakan sekarang membuatnya semakin kedinginan.
di sana rani sudah mengepalkan tangannya kuat kuat, dia tidakk bisa meliaht mila di perlakukan seperti ini di depan matanya.
tapi rani melihat bahwa mila telah bertambah berani untuk menghadapi shin ya berarti ada kemajuan untuk mila.
saat tangan shin ya sudah bersiap untuk menampar mila dengan cepat tangan seseorang menahan tangan shin ya.
semua orang yang ada di sana kaget bahkan bagi rani juga sangat kaget.
"stop"ujarnya terdengar sangat dingin.
shin ya terdiam bukan karena dia takut tapi karena dia mendapat tatapan dingin dari orang tersebut yang tak lain tak bukan adalah sehun.
sehun melepaskan tangan shin ya dengan kasar lalu berbalik dan menarik tangan mila keluar dari krumunan orang orang yang ada di sana.
rani masuk ke tengah tengah lalu berdiri di depan shin ya yang masih kesal.
KAMU SEDANG MEMBACA
you and me || park chanyeol (SELESAI)
FanfictionCERITANYA UDAH END TAPI HARAP MAKLUM BECAUSE AUTHOR MAGER BUAT NGEREVISI Yang satu sifatnya tomboy. jahil, sering ngelawan guru, keluar masuk bk, pokoknya badgirl deh. Yang satunya baik, pinter, lemah lebut, tapi sering di manfaatin. Mereka berdua...
