"Aku memang belum menyayanginya tetapi bukan berarti aku tidak akan menyayanginya jadi bersabarlah, "-LTY
"Aku hanya ingin merasakan bagaimana rasanya kasih sayang yang tidak pernah aku peroleh dari kecil hyung, "-JJH
"Berhentilah bersifat kekanakan Yong, kau hanya memperburuknya," -Yuta
"Apakah hanya aku yang tidak tau apa -apa disini? "-Winwin
°°°^^°°°
Sore hari yang dingin ditambah awan mendung yang menghiasi langit dan tetesan air hujan berjatuhan ke tanah. Terlihat seorang namja bersurai coklat dengan dimple yang menghiasi pipinya. Ia terlihat sedang menunggu seseorang untuk menjemputnya dari bandara. Sudah terhitung 12 tahun ia harus hidup di Amerika tanpa alasan yang jelas, disana ia tinggal di temani oleh para maidnya tetapi tetap saja ia hanyalah anak yang kesepian. Namja manis itu sangat bersemangat karena sekarang ia akan berkumpul kembali dengan keluarganya itu artinya ia tidak akan kesepian lagi pikirnya. Ia juga sangat berharap bisa memperoleh kasih sayang yang tidak pernah ia terima semenjak umurnya menginjak 3 tahun.
"Kata eomma mereka akan menjemputku jam 16.00 tapi kenapa mereka belum sampai, "gumam Jaehyun sambil terus memandangi ke arah jam tangannya yang menunjukkan pukul 17.00.
Namja berdimpel itu terus mengedarkan pandangannya kesegala arah. Sepertinya cuaca tidak berpihak kepadanya hujan semakin deras perutnya juga terasa lapar karena sewaktu didalam pesawat ia hanya memakan beberapa makanan ringan yang tentunya tidak membuatnya kenyang. Ingin rasanya ia mengisi perutnya dicafe yang berada tidak jauh dari bandara tetapi ia mengurungkan niatnya karena Jaehyun takut eomma atau appanya tidak bisa menemukannya di bandara pada saat mereka menjemputnya. Jujur saja ia tidak ingat dengan wajah saudara saudaranya, ia hanya ingat wajah eomma dan appanya, itu saja karena para maidnya yang memberikan fotonya kepadanya. Dan soal nomer handphone eomma dan appanya ia mendapatkannya saat ia akan berangkat ke Korea.
"Jaehyunie?"namja bersurai pirang dengan senyuman manisnya mendekati Jaehyun yang sedang bermain game di handphonenya tak lupa headset yang terpasang di telinganya.
Karena headsetnya namja bersurai coklat tersebut tidak bisa mendengarkan sapaan dari orang yang berada di depannya. Si pemanggil pun merasa diacuhkan ia memutuskan untuk menarik satu headset yang dipakai namja manis yang duduk didepannya.
"Kau Lee Jaehyun kan? " Tanya namja bersurai pirang tersebut jangan lupakan senyum manis yang masih Setia menghiasi wajah tampannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
[END]Bad Brother -LTY . JJH
FanfictionSeorang anak lelaki yang sengaja di pisahkan dari keluarganya, kembali setelah memasuki usia remaja. Dengan secercah harapan, ia ingin keluarganya mengakui kehadirannya, terutama kakak pertamanya. Tapi siapa sangka takdir mempermainkannya. Dengan se...