21; I Hate You But I Miss You

1.7K 343 18
                                    

Changbin membuka folder di komputer yang bertuliskan namanya. Dia mencari-cari tanggal yang sekiranya adalah waktu ketika dia sudah bukan lagi seorang junior di kepolisian

"Mungkin ini?"

Dia menebak-nebak sebelum benar-benar membuka file video tersebut dan rupanya itu benar karena di video itu adalah minggu pertamany mendapatkan seorang junior

Dor!

Dor!

Suara tembakan demi tembakan terdengar dengan begitu jelas. Changbin menembakkan pelurunya dengan tepat sasaran ke arah layar yang menampilkan target berwujud tubuh orang dengan titik-titik merah sebagai sasaran yang harus dikenai

"Aish, ga kena-kena"

"Aarghh! Gimana sihh"

Tadinya fokus Changbin hanya pada sasaran di depannya namun dengan ujung matanya dia melihat gadis yang berdiri di bilik sebelahnya terus saja gagal menembak ke sasaran

"Son Chaeyoung, angkatan baru kan?" tanya Changbin sambil menepuk bahu gadis itu

"Hah? Oh, iya"

"Pantes aja"

Gadis itu menatap Changbin dengan bingung. Apalagi setelah tiba-tiba Changbin mendaratkan tangannya di atas tangannya yang memegang pistol dan mulai membenarkan posisinya

"Ini tuh kaki lo jangan begini terus salah kalo megang begini, pegangnya gini biar mantep tembakannya"

"Ga bakal salah sasaran?"

"Dijamin seratus persen"

Wajah Chaeyoung mulai bersemu saat Changbin berada begitu dekat dengan wajahnya bahkan deru nafas lelaki itu terasa menerpa pipinya

Akhirnya Chaeyoung menembak dengan bantuan Changbin dan berhasil tepat sasaran

"Nah kena kan? Sekarang coba sendiri"

Changbin menyingkir dan membiarkan gadis itu menembak sendiri. Tiga sasaran muncul sekaligus. Chaeyoung memasang ancang-ancang dan menghela nafasnya sebelum menembak ketiga sasaran dengan sangat tepat

Bahkan seorang Changbin memberikan tepuk tangannya juga acungan jempol

"Makasihh"

Gadis itu memeluk Changbin tanpa sadar

Changbin menonton itu semua sambil memegang dadanya yang dulu berdegup kencang karena hal itu

"Coba aja lo ga meluk gue, ga bakal sesakit itu chae"

Lelaki itu memberikan senyum sinisnya sambil menatap ke layar

"Kepolosan, keceriaan lo itu semua bullshit"

Namun biarlah mulut yang berbicara tetapi itu belum tentu sesuai dengan hati. Changbin membuka file video lainnya yang menampilkan Chaeyoung yang berlari dari kejauhan sambil menenteng sebuah topi di tangannya

"Changbin, ini hadiah"

"Buat apa?"

"Karena selama ini udah ngajarin dengan sabar"

"Emang gue sabar? Perasaan lo gue omelin"

"Tapi masih bener-bener ngajarin sampe bisa dan handal"

Changbin cuma tertawa kecil tanpa meraih topi itu tetapi Chaeyoung langsung memakaikannya di kepala Changbin

"Makasih"

[1] Rebellious ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang