Ini yang demen jadi silent readers, tampol tidack ya :'
Hargain Tata dong, jangan jadi silent readers :(
Sakit tau diginiin :(×××
Pria berbahu lebar ini sekarang sedang mencari adik ipar nya Jung Yerin atau lebih tepatnya Kim Yerin.
Kalian mungkin bertanya-tanya kenapa kok Kim Yerin sih, Ingat Yerin adalah istri dari Kim Taehyung, otomatis marga nya berubah bukan?
"Yerin, kau disini rupanya."
"Ada apa kak? Kau mencari ku?"
"Tentu saja, aku ingin berbicara sebentar dengan mu."
"Baiklah."
Yerin yang tadinya sedang asyik bermain bersama anaknya Yera, kini dia harus menitipkan Yera ke pengasuh nya.
"Mama tinggal dulu ya sayang."
"Bu, tolong dijagain ya Yera nya."Kemudian Yerin pun mencium kening Yera.
>,<
"Ada apa kak?"
Yerin duduk dibangku taman samping Jin.
"Apa betul Sojung kakak mu?"
"Iya, mengapa?"
"Sebenarnya aku agak ragu, dimulai dari perbedaan marga kalian. Dan wajah kalian tidak mirip."
"Kau belum tahu rupanya. Aku dan kak Sowon memang bukan saudara kandung, ayah dan ibu Sowon mengadopsi ku sejak aku berumur lima tahun."
"Sowon siapa? Dan kemana orang tua kandung mu?"
"Sowon itu Sojung. Orang tua ku meninggal karena kecelakaan."
Yerin menundukkan kepalanya saat mengatakan orang tua nya sudah meninggal dia berusaha mencoba menahan tangisan nya."Kau tahu Ayah dan Ibu Sowon orang baik. Begitu juga dengan nya. Maka dari itu aku memohon pada mu, jika kau menyukai Sowon, jangan pernah lukai hatinya."
"Bisakah kau menyebut namanya dengan nama Sojung. Aku risih mendengar nama Sowon."
"Mengapa begitu, itu nama kakak ku, aku yang memberikan nama itu kepadanya karena dia memiliki berbagai macam harapan."
"Iya terserah mu saja."
Tidak memilih untuk melanjutkan perdebatan, Jin lebih memilih mengalah."Kau tahu dimana rumah Sojung?"
"Tentu saja."
"Bisa kau antarkan aku kesana. Aku ingin melamar nya sebagai istri ku."
"Aku tak bisa mengantar mu, tapi aku bisa memberikan alamat rumah ku padamu."
"Baiklah tak apa, sudah cepat sana ambil secarik kertas lalu tulis alamatnya. Malam ini juga aku akan berangkat."
"Hmm baiklah, tunggu disini."
"Mengapa harus menunggu? Aku harus bersiap."
"Terserah kau saja lah kak."
>,<
"Ini alamatnya."
Yerin menghampiri Jin yang kini sedang merapikan sedikit pakaiannya."Jika kau kesulitan mencari alamatnya, tanya saja pada orang terdekat rumah Tuan Kim Namjoon. Hampir semua orang mengenal Ayah ku."
"Baiklah terimakasih Yerin. Aku titip pesan jika Ibu mencari ku bilang saja bahwa aku sedang pergi untuk urusan pekerjaan."
"Baiklah hati-hati dijalan ya Kak."
Jin tersenyum. "Aku pergi dulu."
Yerin menatap bahu belakang Jin yang kian menjauh. Dia tersenyum bahagia melihat kakak ipar nya seperti itu.
"Semoga kak Jin adalah orang yang tepat, dan ku berharap kak Sowon bahagia bersama nya."
Selepas itu Yerin masuk kembali kedalam rumah dan mengunci pintu.
>,<
Jin kini berada didalam kereta. Disana dia hanya diam dan sesekali bermonolog.
'Aku benci nama Sowon, dia yang telah membuat ku seperti ini. Dia yang justru membuat ku tak bisa menyukai perempuan mana pun.'
'Tapi Sojung, Sojung berhasil memenangkan hati ku dari Sowon. Ku harap Sowon musnah, dan ku harap ia tak akan datang kembali lagi ke kehidupan ku.'
Setelah selesai bermonolog sebentar, Jin pun tertidur.
Pria berbahu lebar ini nampak begitu lelah. Terlihat dari cara tidur nya. Dia tak bergerak sama sekali, begitu nyenyak tidurnya malam ini walaupun ini di kereta.
×××
Tbc
Vote nya sayang. 💞
KAMU SEDANG MEMBACA
Sunshine; Sowjin ミ°end
Short StoryHigh Rank #1 in sowjin (11-07-2018) Start; 24-03-2018 End; 01-07-2018 MALES REVISI [CERITA JAMAN AUTHORNYA MASIH BOCIL] Sinar mentari merupakan hal penting bagi Sowon dan Jin. Karena sinar mentari-lah, Jin menemukan Sowon, dan Sowon menemukan Jin. T...