(Tolong baca sampe bawah ya, ada bahasan lain setelah cerita.)
Pagi hari tadi saat terbangun Siyeon merasa aneh ada orang yang tidur disebelahnya. Dan dia adalah Jinyoung.
Eunbin memberi tahu kemarin kalau Jinyoung akan datang, tapi ia tidak tahu akan secepat ini.
Ia pastikan Jinyoung belum makan dari semalam, dan Siyeon akan memasakannya sesuatu pagi ini.
"Bin, ayamnya gue pake dulu ya. Nanti gue ganti."
Siyeon berbisik pada dirinya sendiri, lalu memasak sup ayam untuk sarapan.
Bertepatan dengan selesainya ia memasak, Jinyoung telah berdiri di ambang pintu kamarnya.
"Udah bangun? Sini makan, gue mau mandi dulu."
Siyeon tersenyum, canggung. Jelas. Sakit hatinya belum kering.
Sebelum ia benar-benar melangkahkan kakinya ke kamar mandi, Jinyoung menahan lengannya.
"You can cry as much as you want, you can mad at me, you can hit me, you can slap me, you can do anything to me cause I know that all was my fault. Tapi jangan senyum kaya gitu, gue gak suka."
Tubuh Siyeon bergetar, perasaan yang ia tekan sedari tadi akhirnya pecah. Perlahan, air matanya jatuh tanpa harus diperintah.
Jinyoung menarik Siyeon, lalu ia mendekapnya. Siyeon tetap menangis, Jinyoung mengerti.
"Sejauh apapun hati gue pergi dari lo, dia selalu tau kalo pada akhirnya lo yang bakalan yang jadi rumahnya."
Ucapan Jinyoung mungkin jujur, tapi hanya sebagian dari hati Siyeon yang mampu menerimanya.
"Siyeon, lo mau kan jadi cewek gue? Iya gue tau ini engga romantis tapi bagi gue ini yang terbaik. Gue pengen ada hubungan yang jelas antara gue sama lo."
Siyeon menatap Jinyoung dengan mata sembabnya.
Jika ada alasan lain untuk menolak, ia ingin menolaknya atas dasar sakit hati yang ia alami. Tapi, Siyeon tidak memiliki alasan lain, dan ia tidak mampu untuk menolaknya.
Anggukan itu menjadi jawaban bagaimana Siyeon kini benar-benar menitipkan sebagian hatinya pada Jinyoung.
"Gue bakal tinggal disini selama sisa pendidikan lo, terus kita pulang. Kita nikah."
Siyeon hanya mengangguk dan menangis lagi.
Tulang rusuk yang hilang pada tubuh Jinyoung diyakininya adalah Siyeon. Pasangan sayap yang harus ia temukan ada pada Siyeon.
Jinyoung tidak pernah seyakin ini, mungkin ini adalah jawaban dari segala jalan yang telah ia lalui.
Rumahnya adalah Siyeon.
Dan ia tidak akan mencari rumah lain.
end
Zuhause.Jangan bubar dulu gengs. Aku rencananya mau bikin book lain yang lebih ringan. Castnya 00liner cowok, pasangannya belum tau siapa. Cerita bulan puasa doangan sih gitu.
Tolong kasih tau siapa yang cocok jadi pasangan laki-laki tampan dibawah ini.
1. Lee Jeno
2. Bae Jinyoung
3. Hwang Hyunjin
4. Yoon Sanha
5. Lee Haechan
6. Na Jaemin
7. Huang Renjun
8. Hwall
9. Kim Seungmin
10. Han Jisung
Jangan lupa juga buat baca work aku yang
1. Colegio (Jihoon x Siyeon, idol life)
2. Teen, Age ( Jeno x Siyeon, lokal, School life)Terimakasih ♡

KAMU SEDANG MEMBACA
Zuhause+bjy
Short StoryI look front and back, left and right. But when it comes to you, there's no exit. I try to find the entrance, but I cant find the way back. I'm trapped in you.