"Aku menawarkan hangat,
namun kamu tetap sedingin es.
Aku menawarkan secangkir kopi,
namun kamu menjadikannya kepulan asap tak berguna.
Aku menawarkan hujan untuk pelipur sendu,
namun kamu menghadirkan petir yang semakin menghancurkan segalanya."- Rahmadani. // 16:24
KAMU SEDANG MEMBACA
Sejuta Aksara 2. ✔
Poesía"Teduh dalam aksara. Kamu; menjadi hal penting yang harus kutuliskan di sini. Pahamilah." Ditulis oleh: Rahmadani. Dilarang mengcopy paste tanpa seizin penulis!