Alby memarkirkan mobil di halaman parkir rumah Kania, wajahnya lesu, kelelahan, karena semalam suntuk Alby menghabiskan waktu dengan membaca seluruh buku berisikan ungkapan hati Kania. Setelah buku itu selesai, hanya satu yang ingin Alby lakukan, pergi ke rumah Kania secepat mungkin. Entah untuk apa, dia hanya ingin memastikan wanita itu baik-baik saja.
Alby turun dengan tergesa-gesa dari mobil, setengah berlari menuju pintu utama dari rumah mewah bergaya serba putih milik Kania. Bahkan dengan tidak sabarnya, dia memencet bel berulang kali dan baru berhenti saat satu dari tiga orang pengurus rumah Kania membuka pintu.
"Pak Alby?" Si pengurus rumah yang terlihat berusia dua puluh tahun itu kebingungan dengan kehadiran Alby. Biasanya, kedatangan Alby selalu diumumkan. Ibu Yohana selalu minta para pengurus rumah membersihkan rumah, menyiapkan makan dan minum. Pokoknya banyak hal ribet lainnya, tapi hari ini Alby tiba-tiba saja muncul. Dan terlihat kacau.
"Kania ada?" tanya Alby tanpa basa-basi.
"Ada, Pak. Masih di ka..." Alby masuk sebelum si pengurus rumah menyelesaikan kalimatnya, toh, Alby sudah paham seluruh seluk beluk rumah Kania ini.
—————————-
Perfect Illusion udah mulai PO ya
Kali ini aku pastikan nggak akan lama, seperti po yg sebelumnya. Dan aku buka di shoppe, utk mengurangi hal2 yang tidak diinginkan (keselip, kiriman lama, bonus kurang) Tapi buat yang nggak ada shoppe bisa pesen secara langsung ke nomor
WA : 085712238070
Shopee : Albertvirgian
Untuk case handphone bisa request mau case hp apa ya, asal jgn nokia sama blackberry. :)Cus, diborong, Gaes!
KAMU SEDANG MEMBACA
perfect illusion
Romancehanya sebatas ilusi.. Kata itu selalu dilontarkan Alby setiap kali Alby ditanyai tentang cinta, karena selama 27 hidupnya.. Dia selalu menginginkan wanita hanya sebatas angan, karena setiap kali hatinya jatuh pada satu wanita. Maka dengan sadis wani...