part 33

2.5K 163 8
                                    

Lion yang bingung pun hanya bisa diam membisu,mencoba memahami isi dari surat yang di tulis kaka iparnya itu.

"Tanggung jawab?" batin lion.

Ali hanya diam menengadah ke atas sambil memejamkan matanya.

"Lo ngehamilin" ucap lion tiba-tiba.

Ali membuka matanya lalu melihat ke arah lion sambil mengerinyitkan dahinya,seolah-olah bertanya apa maksud dari perkatannya itu.

"Lo ngehamilin siapa bang?" tanya lion serius.

"Maksud lo apa?" ali yang juga heran malah balik bertanya.

"Mana hp lo?" ucap lion meminta handphone milik ali.

"Jam berapa prilly pergi?" tanya nya lagi sambil mengotak-atik handphone ali.

"Tengah malam,em kalo di jam indonesia sekitar jam 5 pagi"

"Yeaah ketahuan"ucap lion.

Ali mengambil handphone nya lalu ia melihat apa yg dilihat adiknya itu.

"Apa ini" tanya ali ketika melihat layar handphone nya tertera nomor yang tanpa nama.

"Ini biang dari masalahnya, coba lo telpon nomor ini" titah lion kepada ali.

Tanpa basa-basi lagi ali langsung menelpon nomor tanpa nama itu,cukup lama akhirnya diangkat oleh si pemilik nomor.

"Ahhhh aliii miss you so much baby" ucap orang di sebrang sana yang terdengar tidak terkontrol sepertinya dia mabuk.

"Intan?" seru ali kaget.

"Iya sayang kenapa hem, oh iya kenapa kamu gak jawab aku bilang aku hamil anak kitaa. Ayok nikah yokk hhhhaa" ucapan nya semakin menjadi-jadi.

"APA?" ali semakin kaget dengan penuturan intan,yang mengatakan bahwa ia menelpon untuk memberitahu kehamilannya.

"Kamu jahat kamu harus tanggung jawab sayangku aliku cintaku hemm" ucapnya lagi.

"Gara-gara lo prilly pergi,dasar pelacur goblok" ali benar-benar emosi saat ini sampai ia tidak memikirkan kata-kata yang ia keluarkan tidak pantas diucapkan kepada seorang wanita.

Ali langsung memutuskan sambungan telponnya.

"Sekarang lo tahu kan alasan kenapa prilly pergi gitu aja" ucap lion yang bangga karena bisa mengetahui dengan secepat ini.

"Gue benar-benar gak habis pikir sama jalan pikiran tuh cewe,kapan gue hamilin dia gila!!" ucap ali dengan nafas yang tersenggal karena menahan emosinya. "Telpon orang suruhan gue on,udah ada jejak belum" titah ali.

Lion langsung menuruti permintaan abangnya,sedangkan ali mencoba menghubungi keluarga prilly sekarang juga.

"Halo bun,prilly pergi bun. Ali ke rumah sekarang juga ali mau jelasin semuanya"ucap ali lalu menutup telpon nya.
-------------------------------

"astagfirullah ayah,prilly yah ya allah" teriak ully yang membuat rizal panik.

"Kenapa? Ada apa dengan putri kita?" tanya rizal sambil memeluk ully untuk menenangkan.

"Prilly pergi,ali lagi dijalan mau kesini buat jelasin semuanya yah,ya allah putri kita kenapa lagi. Kenapa banyak cobaan dalam rumah tangga putri semata wayang kita yah" ucap bunda yang menunjukan nada ke khawatiran.

Rizal mengerti ia mengelus pundak istrinya mencoba membuat istrinya tenang,ia juga sangat khawatir.

Tidak lama ali pun sampai di rumah prilly,saat ali mau mencium tangan bunda,bunda menepisnya. Ia sangat membutuhkan penjelasan saat ini juga.

I Love U Mrs.milkcherryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang