---"Naruto..." Sakura menyebut nama Naruto dengan penuh kekhawatiran, tatapannya tetap terpaku pada pertempuran yang berlangsung.
GRRROOOAAARRR!! Kedua Kyuubi itu melompat keluar dari lubang, benturan energi mereka mengguncang tanah di sekitarnya. Kyuubi milik pria berambut hitam dan Kyuubi milik Naruto terlibat dalam pertempuran hebat, saling menyerang dengan kekuatan mematikan.
"Kitalah yang akan menang!" teriak pria berambut hitam dengan penuh keyakinan, suaranya bergema penuh determinasi.
"Si*lan kau, si palsu!!" Kyuubi Naruto meraung dengan kemarahan, tubuhnya bergetar akibat amarah yang membara.
"Dia melakukan semua ini hanya dengan sebagian chakra..." Naruto mengamati dengan cermat, rasa kelelahan tampak jelas di wajahnya. Dengan tekad baru, Kyuubi Naruto berputar arah dan menyeruduk Kyuubi palsu dengan kecepatan yang memukau.
"Menyerahlah sekarang!!" teriak pria berambut hitam, berusaha untuk memperkuat serangan Kyuubi-nya. Keduanya bertubrukan dengan keras, kepala mereka saling menghantam dengan dentuman yang mengguncangkan tanah di bawahnya.
Pada saat itu, Naruto dan pria berambut hitam melompat tinggi ke udara, siap untuk mengakhiri pertarungan. Kedua pejuang itu mengarahkan pukulan mereka dengan niat mematikan.
"Mati kau--!!!" teriak pria berambut hitam, pukulannya meluncur ke arah Naruto dengan kekuatan maksimal.
"Aku tidak akan mati--!!" balas Naruto dengan semangat membara. Kecepatan pukulan Naruto ternyata lebih cepat daripada lawannya, dan pria berambut hitam yang terkena pukulan keras dari Naruto.
Bersamaan dengan dentuman keras dari pukulan itu, Kyuubi milik pria berambut hitam menghilang dalam sebuah ledakan cahaya yang mematikan. Bof!. Namun, tak lama setelahnya, Kyuubi milik Naruto juga menghilang dengan cara yang sama. Keduanya terjengkang dari udara, kelelahan dan kekuatan mereka telah terkuras habis akibat pertarungan yang sengit.
Naruto dan pria berambut hitam jatuh ke tanah dengan keras, tubuh mereka terlempar ke arah yang berbeda. Keduanya terkulai lemas, merasakan kepedihan dari dampak pertarungan dan kejatuhan.
Lalu, segalanya menjadi gelap. Suara pertempuran yang bising memudar, menyisakan kesunyian yang menegangkan di tempat itu.
---
Naruto perlahan membuka matanya, merasakan rasa sakit di seluruh tubuhnya setelah jatuh dari ketinggian yang cukup signifikan. la melihat sekeliling dan menemukan pria berambut hitam itu terkapar tak bergerak di atap tempatnya mendarat.
"Sudah kuduga, kau pasti pemenangnya." Suara Tobi terdengar dari arah atas, terjauh di kegelapan. "Tapi, pertarungan ini di luar dugaanku. Aku tidak pernah menyangka.... kau dan Kyuubi bisa menciptakan kerja sama yang begitu kuat seperti ini."
Naruto berdiri dengan susah payah, matanya penuh tekad saat ia menatap Tobi. "Sekarang, ini semua akan berakhir jika kau kukalahkan..."
"Sepertinya kau masih belum mengerti situasi dimana kau berada." Tobi mengatakan itu dengan nada dingin, lalu tiba-tiba, ia merasuki tubuh pria berambut hitam seperti hantu yang masuk ke dalam tubuh manusia. "Dengan Kyuubi dan resonansi Kyuubi, serta pertarungan yang tidak bisa kau lakukan di dunia nyata..." Matal pria berambut hitam itu berubah menjadi Sharingan yang menakutkan. "... Kyuubi telah dilemahkan."
Tobi di dalam tubuh pria itu menatap Naruto dengan mata Sharingan yang memancarkan aura mengerikan. "Ya, sama seperti waktu itu..." ucap Tobi. Flashback singkat menampilkan momen ketika Kyuubi ditaklukkan dengan kekuatan Sharingan Tobi bertahun-tahun yang lalu.
"Dia belum selesai. Larilah, Naruto!" teriak suara Kyuubi dari dalam diri Naruto.
"Apa? Ada apa?" Naruto bertanya dalam kebingungan, mengalihkan perhatian pada perutnya.