Autumn In New York || Chapter 14

27.4K 2.3K 19
                                    

Update....

Mari merapat...

Gimana lebaran kalian gaeess ??

Semoga bahagia ya bisa berkumpul bersama keluarga.

Q : Gimana lebaran Ems??

A : Pulang sholat IED balik tidur 😂😂😂😂

Q : Lohh kok ?

A : Ho oh... Soalnya cuma Ems yang ngerayain lebaran dirumah, jadi gak ada acara sungkem2an plus ngerusuh dirumah saudara2 😂😅

Q : Gak rame dong rumahnya Ems ?

A : Gak 😥 ramenya pas natalan 😂😂

Anyway, udah cukup sesi curhatnya.

Prepare yourself buat beperan ria sama nih couple.

Klik 💫 yang dipojok kiri bawah bisa kan ya.. Ya ... Ya.. 😅😜

Dari Ems si fakir vote

Warning : Typos detected

Happy reading

Jules melihat kedatangan Theo tampak tersenyum manis, lalu pandangannya berubah menjadi panik saat melihat aura membunuh yang tampak dimata Theo. Ia menggeleng berusaha menjelaskan, tapi tidak ada suara yang keluar satupun. Jules berteriak kaget saat melihat Theo mencengkram kerah Coat Jordan menariknya menjauhi Jules lalu mulai meninju wajah Jordan.

----------

Playlist : Jealous by Labirnth


"Jordan, hentikan." Teriak Jules sambil berusaha menarik tangan Jordan. Kakaknya itu tidak mendengar atau tidak mau mendengar. Jules tidak tahu, Siapa juga yang rela dipukul tanpa alasan. Jules bisa melihat wajah kaget Jordan saat tinju Theo meghantam wajah Jordan. Pria itu terdiam sedetik lalu menyerang Theo dan mendaratkan kembali tinju diwajah Theo. Teriakkan Jules tidak mempan bagi dua pria yang sama-sama mengamuk dengan alasan yang berbeda. Jules berusaha mendekat,melarai saat melihat tidak ada tinju yang beterbangan, tapi kedua pria itu benar-benar tak terkalahkan.

"Jordan, hentikan. Aku akan memecahkan guci-gucimu jika kau tidak berhenti." Teriak Jules lagi, Jordan menjawab dengan meninju Theo yang langsung terhuyung kebelakang, Theo juga tidak mudah dijatuhkan, dengan segera ia mempiting leher Jordan sambil meninju perut Jordan.

"Theodore stop it. Ini kakakku. Aku akan berhenti dari perusahanmu kalau kau tidak berhenti juga." Seru Jules kesal, tapi sama dengan Jordan, pria itu masih sibuk meninju dan menghindari pukulan Jordan.

"Hasting, kenapa belum ma-" Jules menoleh saat pintu penthouse-nya terbuka, Ia melihat Sophie kakak iparnya merengut marah lalu kaget lalu menatap tak percaya pemandangan yang ada dihadapannya.

Autumn In New York ✅ (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang