Mobil Sialan

436 138 155
                                    

Hayy semuanya 🤗☺
Sebelumnya aku ingin memperkenalkan diri terlebih dahulu😊

Jujur aku di sini masih pemula, aku lebih sering corat-coret bikin cerita di buku buat ngisi waktu luang doang, tapi tenang aja baca cerita-cerita yang menarik di Wattpad aku juga sering ko😁😆

Dan ini pertama kalinya aku buat cerita di Wattpad.
Maaf kalo ceritanya abstrak atau gimana gitu, maklumin aja yaa... hehe😁

Syukur-syukur kalo ada masukan atau saran, silahkan curat-coret di kolom komentar😆

Semoga para readers suka sama ceritanya😍 Dan kalo gak suka gak usah di baca, simpel kan ... hehe😂

🕶
Already!!
Go!!

Selamat membaca dan selamat berimajinasi☺😉

¤¤¤¤

Seorang gadis dengan seragam sekolah kebanggaannya terus saja menggayuh sepeda kesayangannya dengan keras dan cepat tidak karuan di jalan raya. Dia tidak mempedulikan suara klakson mobil motor yang berlalu lalang di jalan yang mulai ramai itu. Bahkan, terdengar beberapa decitan mobil yang nge-rem mendadak dan hampir saja menabrak sepedanya.

"Tuh anak bawa sepeda gak hati-hati banget."

"Woyy membahayakan orang tau!"

"Remaja jaman sekarang memang gak tau aturan."

"Ini jalanan ramai woy hati-hati dong!"

Ya, itulah umpatan para penghuni jalanan yang kesal dengan cara bersepeda anak remaja SMA yang gak karuan tersebut. Untungnya mereka tetap sabar.

Liora Ersya Violetta

Gadis remaja yang akrab dipanggil Yora asal Indonesia, dengan hobby yang ia miliki layaknya seorang laki-laki, yaitu BMX bicycle

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Gadis remaja yang akrab dipanggil Yora asal Indonesia, dengan hobby yang ia miliki layaknya seorang laki-laki, yaitu BMX bicycle. Dia juga memang gadis yang terbilang tomboy, pala batu, galak, serta jutek. Dan ia lagi-lagi hampir terserempet mobil di tikungan terakhir menuju sekolahnya. Tapi kali ini bukan hampir lagi, ternyata ia sudah terserempet dan jatuh tersungkur ke jalanan beraspal.

Bragh!!

"Argh sialann!" umpatnya. Ia menatap intens mobil sport yang terus melaju tanpa mempedulikan dirinya yang bisa di bilang korban tabrak lari. Ahh lebay:v

Tak mau ambil pusing, Yora pun bangkit kembali dengan sepedanya. Tapi belum ia melaju rasa perih pun terasa. "Sshh ... ck!" ringisnya.

Ternyata memar di telapak tangannya akibat bergesekan dengan aspal tadi. Tapi Yora bukan anak kecil yang cengeng akibat luka memar itu, sejenak ia melihat jam tangannya. "Astaga!" Raut kesal di wajah cantiknya pun muncul. Bagaimana tidak, karena gerbang sekolahnya dua menit lagi akan ditutup.

Tak mau terlambat, ia tetap menyetir sepeda dengan cekat tanpa peduli rasa perih di telapak tangannya itu, dan digayuhnya pedal yang langsung melaju cepat di jalanan.

Walaupun Yora sedikit Badgirl dan berteman dengan orang-orang yang sering bolos, sering melanggar aturan sekolah dan pastinya rajin keluar masuk BP. Tapi Yora tidak pernah ikut campur dengan hal yang menurutnya di luar batas yang sering dilakukan teman-temannya. Misalnya mabuk atau pergi ke club.

Inilah pesan kedua orang tuanya 'Sekolah yang bener' yang selalu ia turuti dari pada hal lainnya. Ia tetap memikirkan sekolahnya, karena ia juga tahu kedua orang tuanya susah payah untuk menyekolahkan dirinya di sekolah High School Britch yang ternama di Rusia ini.

Bahkan kedua orang tuanya pun rela pindah rumah dari Indonesia ke Moscow, Rusia hanya untuk menjaga anak gadisnya yang memang lumayan nakal itu. Walaupun di sana sudah ada tantenya, tetap saja yang namanya orang tua itu selalu cemas dengan anaknya. Makannya Yora tidak mau mengecewakan orang tuanya kalau sekolahnya sampai gagal. Yaa ... tapi nilai merah tak jarang ia dapatkan, baginya yang penting ia sudah berusaha dan tetap naik ke kelas selanjutnya.

》》《《

"Ko tumben Yora gak masuk kelas, apa dia ikut nongkrong sama yang lain, ya?" batin Argiz mencari teman sebangkunya sambil celingak-celinguk ke sekitar luar lewat jendela kelasnya.

Tempat duduk Argiz dan Yora berada di pojok pinggir barisan kedua dari belakang sehingga dekat dengan jendela. Mereka berdua serta Gazzy memang satu jurusan, yaitu XI-IPA 2. Sedangkan dua teman lainnya Firly dan Richard mengambil jurusan XI-Bahasa 1.

Tetapi yang setia selalu nurutin dan ngikutin Yora hanya dia, Argiz. Karena dia juga sama pemikirannya dengan Yora, tidak mau sampai sekolahnya gagal. Firly, Richard, dan Gazzy, merekalah para murid yang rajin masuk ke ruangan BP. Terutama Richard, karena dialah biang keladinya.

Walaupun begitu mereka tetap solid dan mengerti satu sama lain terutama ngertiin Yora dan Argiz yang tak jarang menolak ajakan yang lainnya kalau melakukan hal-hal yang di luar batas.

Gimana pembukaan ceritanya? yang pasti ini masih pemanasan dan sedikit perkenalan dulu lah ... hehe😁

Bagi yang penasaran ceritanya seperti apa, yoo lanjut lagi bacanya😉
Semangatt😆

Jangan lupa VOTE and COMMENT-nya ya guys😉

Tomboy's PatnerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang