Touring Cycle

67 44 7
                                    

Selamat membaca dan selamat berimajinasi 😊😉

¤¤¤¤

Langit sedikit mendung. Sepertinya alam tidak mendukung Yora untuk pergi touring. Tapi tekad Yora tidak goyah hanya dengan cuaca yang tidak baik. Ia tetap memaksakan pergi demi solidaritasnya.

"Kenapa gue jadi ragu gini sih ninggalin rumah," gumamnya seperti ada yang menahannya untuk pergi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kenapa gue jadi ragu gini sih ninggalin rumah," gumamnya seperti ada yang menahannya untuk pergi.

Di rumah nya sudah sepi. Orang tuanya sudah berangkat ke bandara sejak pukul 3 dini hari tadi.

"Gak! Pokonya gue gak boleh ngegagalin touring ini lagi!" ucap Yora menyemangati dirinya sendiri.

Sebelum ia mengayuh sepedanya, notifikasi pesan masuk dari Handphone-nya terdengar. Terpaksa ia harus mengeceknya.

Kak Justin

Diem di rumah, Ra! Tunggu kakak pulang beberapa hari lagi, jangan sampai kamu mengecewakan mamah papah di saat mereka pergi!

Baru kali ini Yora membuka pesan dari kakaknya. Pasalnya jika ia tau itu pesan dari Justin ia pasti sudah langsung men-deletenya, karena ia tau Justin hanya ngelarang ini itu dari jauh. Dan Yora selalu saja tak menghiraukannya.

Sebelum Yora berubah pikiran, ia pun secepatnya menaruh ponselnya kembali dan mulai pergi mengayuh sepedanya.

Sebelum Yora berubah pikiran, ia pun secepatnya menaruh ponselnya kembali dan mulai pergi mengayuh sepedanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tanpa Yora tau, Justin sangatlah menyayangi adik satu-satunya ini. Walaupun Justin terlalu over kepadanya, tapi itulah bentuk kasih sayang yang Justin berikan. Karena pasti setiap manusia mempunyai caranya sendiri untuk menjaga orang yang mereka sayang.

>>><<<

"Syukur dehh lo udah sembuh Ly, jadi lo bisa ikut touring," gumam Gazzy senang karena semuanya lengkap bisa mengikuti touring ini.

"Iya Gaz, guekan rajin minum obat jadi cepat sembuhlah. Hhee... " cengir Ly dengan mengelus perutnya yang sekarang sudah tidak mules-mules lagi.

"Semuanya udah lengkap, kita berangkat sekarang. Let's go!" Yora mengayuh sepedanya semangat disusul oleh yang lainnya dengan rasa riang gembira.

Tomboy's PatnerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang