Yuchan x Suji - Unusual

61 13 7
                                    

"Kak, aku biasanya beli sepatu yang di lantai dua. Kayaknya di situ juga deket toko buku,"

"Iya kita ke sana,"

Anne melompat riang. Ia bergerak cepat melewati kerumunan orang, meninggalkan Yuchan yang sedikit kewalahan mengimbanginya. Entah karena Anne yang biasa dilatih ala atlet atau Yuchan yang terlalu lemah, yang jelas jarak di antara mereka semakin lebar.

Kalau ini adalah Yuchan yang biasanya, maka ia sudah pasti memilih mundur balik kanan dan pulang. Namun entah mengapa sejak tadi pagi setelah Anne mengabarkan kelolosan seleksi lomba larinya, Yuchan tertular semangat Anne sampai rela berjuang melintasi kerumunan di mall ini.

Ide membeli sepatu sudah Yuchan rencananya sejak lama, namun untuk hari eksekusinya entah mengapa Yuchan merasa hari ini adalah hari yang baik.

"Anne! Tunggu!"

Nihil. Anne sudah terlanjur jauh di depan sementara Yuchan terhenti di eskalator yang dipenuhi manusia yang kebanyakan sedang memadu kasih.

Malam minggu.

"Lhoh? Yuchan?"

Yuchan menoleh. Tampak Suji keluar dari salah satu restoran cepat saji dan menghampirinya. Yuchan ingin memanggil Anne dan memintanya menunggu, namun Anne sudah menghilang dari pandangannya. Mau langsung mengejar, namun wajah Suji terlihat sendu walaupun saat ini ia tersenyum.

Sudah jadi kebiasaan Yuchan, ia tak akan ke mana-mana saat Suji dalam keadaan begini.

"Ngapain Ji? Sendirian?" tanya Yuchan.

"Tadi sih bareng Junyoung, ni mau pulang," jawab Suji lalu tersenyum getir. "abis putus,"

Mata Yuchan membulat. Ia sering melihat Suji pura-pura baik-baik saja jika ditanya tentang hubungannya Junyoung, namun mendengar Suji putus tentu bukan hal wajar.

"Ternyata gue kurang sabar ngadepin Jun, gue yang mutusin dia," Suji masih tersenyum. "lo sendirian juga? Atau sama Anne?" lanjut Suji, jelas berusaha mengalihkan topik pembicaraan.

"Ah, iya bareng Anne. Tadi sih jalan duluan, eh ilang sekarang," Yuchan melihat sekeliling, berusaha menemukan Anne.

"Mau beli sepatu?" Yuchan mengangguk.

Yuchan memang sudah menceritakan rencananya pada Suji.

"Dan lo yakin udah suka sama dia?" tanya Suji.

"Gue yakin untuk nggak menyianyiakan orang di sekitar gue Ji," Suji terkekeh.

"Jadi lo nggak suka lagi sama gue nih ceritanya?"

"Iya," sahut Yuchan mantap. "bahkan setelah lo bilang lo putus, yang gue pikirin bukan macarin lo, tapi gimana caranya biar pertemanan kita bertiga tetep baik kayak biasanya... Lah? Itu siapa?"

Yuchan berhasil menemukan Anne, namun gadis itu tampak berbincang akrab dengan seorang pria tampan berbadan atletis.

Ah, kenapa mood Yuchan mendadak turun?

"Gue udah bilang Jun kalo..."

"Suji, gue yang anter lo pulang,"

Yuchan dan Suji menoleh kaget. Junyoung tiba-tiba muncul di antara mereka dengan ekspresi yang sulit diartikan.

"Gue pulang sendiri..."

"Gue yang bawa lo dari rumah. Lo bilang gak suka cowok gak tanggung jawab kan?"

Yuchan tak suka situasi ini. Ia ingin melakukan sesuatu, namun otaknya terlanjur dipenuhi pertanyaan tentang pria yang sedang tersenyum cerah di hadapan Anne. Bila biasanya Yuchan dengan mudah menemukan ide untuk mencairkan suasana, sekarang semakin ia berpikir semakin pusing kepalanya.

"Gue anter Ji," pinta Junyoung lagi.

"Gue pulang..."

"Gue duluan," Yuchan menoleh pada Junyoung. "anter Suji pulang," lalu menoleh pada Suji. "lo ikut Junyoung,"

Yuchan buru-buru menghampiri Anne. Pria yang tadi bersamanya sempat beradu pandang dengan Yuchan lalu beranjak pergi.

Siapa Anne?" tanya Yuchan.

"Hm? Oh, itu Hangyul, temen sekelasku," jawab Anne. "ntar beli bukunya Kak Yuchan aja, sepatuku masih bisa dipake buat lomba kok,"

Sukses hati Yuchan mencelos.

"Loh kan kita ke sini mau beli sepatumu," bantah Yuchan. "hadiah nih Anne, kamu kan pengen banget lolos seleksi," lanjutnya.

"Enggak, hadiahnya kalo aku menang lomba lari aja. Sekarang aku mau jalan-jalan aja nemenin Kak Yuchan beli buku,"

Anne langsung menggeret tangan Yuchan untuk masuk ke toko buku di depan mereka. Yuchan berulang kali mencoba membujuknya, namun Anne tetap menolak tanpa kehilangan senyumnya.

Salah strategi, huh?

~DONE~

Iya, ini versi pandangan Yuchan dari ChanxAnne - Coward dan lanjutan JunxSuji - Reasons

Broken InsideTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang