Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kim mingyu pov
Semenjak hari itu, sikap hanmi mulai berubah, dia lebih manis dari biasa nya. Gue sendiri masih mikirin kejadian tadi malam, gue menggaruk tekuk, dan tertawa kecil.
Ting!
Ponsel gue berdenting, notifikasi baru muncul, gue langsung membuka ponsel gue. Pesan itu dari Jungkook, dia mengabari soal rumah pasti nya.
jungkook
| oy, rumah nya kapan di tempatin? | udah beres kan, jadi kapan mau kasih tau Istri lo?
nunggu waktu yang tepat |
Jungkook, dia yang selama ini bantu gue. Kalian masih ingat kan, gue pernah kasih hanmi surat pembelian tanah, setelah pembelian tanah, gue langsung membangun rumah di bantu oleh Jungkook.
Setelah pesan dari Jungkook, ponsel gue berdering tertera nama hanmi di Layar, buru-buru gue menjawab Telfon nya.
"iya? kenapa?"
"lo bisa kesini ga?"
"kemana?"
"temen-temen gue pengen kenalan sama lo, lo ga keberatan kan?"
Gue terkejut, bukan nya.. hanmi gamau teman-teman nya tau kalau gue ini..
.. oh, mungkin kenalin sebagai sepupu.
"mereka udah tau, lo kesini ya.. gue tunggu"
Senyum gue mengembang, hanmi mematikan sambungan Telfon nya, gue langsung berdiri, dan mencari di mana hanmi. Mata gue mencari-cari, dan gue mendapati hanmi bersama yang lain nya.
Gue langsung menghampiri, sampai akhirnya.. gue melihat pemandangan yang seharusnya gak gue liat. Gue berdiri mematung melihat itu, entah, siapa lagi.. gue gatau, tapi Laki-laki itu meluk hanmi.
Gue gabisa dengar jelas pembicaraan mereka, gue hanya bisa dengar samar-samar, dan bisa gue tangkep. Kali ini, Hanmi nangis di pelukan laki-laki itu. Mereka juga melepas rasa kangen, seperti sudah tidak bertemu selama bertahun-tahun.
Dan gue sadar, laki-laki itu spesial buat hanmi.
Hanmi melepas pelukan nya, mata nya langsung menangkap mata gue. Dia buru-buru menghapus airmata nya dengan tissue, lalu dia menyuruh gue mendekat. Gue melangkah mendekat, setelah itu hanmi langsung rangkul tangan gue, "ini.. suami gue" ucapnya di depan teman-teman nya.
Gue melirik ke arah laki-laki tadi, ia nampak terkejut dari wajah nya. Dia bahkan menatap hanmi bingung, juga seperti meminta penjelasan.
