CHANCE [KTH-JYR] END

Break Time

"Suho oppa gomawo udah anterin Yerin sekolah" ucap Yerin sambil membungkukan badannya sembilan puluh derajat.

Suho tersenyum lalu mengacak pelan rambut Yerin. "sans aja kali Yer" ucapnya. Senyum kecut Yerin berikan pada Suho, dia sedang tidak mood untuk sekolah karena kejadian kemarin.

Dimana Taehyung menyebutnya J*LANG.

"baiklah kalo begitu oppa aku masuk dulu" pamit Yerin. Suho melambaikan tangannya dan tentu saja Yerin membalas lambaian tangan itu.

"hey hyung apa kabar? " tanya seseorang mengalihkan pandangan Yerin dan kini yang ia lihat kakak kelasnya Park Chanyeol sedang melakukan tos ala baymax dengan Suho.

"ekh?! " kaget Yerin membuat pandangan mereka teralih.

"belum masuk Yer? " Yerin menggeleng dan menghampiri mereka. Dia dan Chanyeol sama sama bingung sedangkan Suho hanya tersenyum manis.

"Suho oppa dan Chanyeol sunbae k-kalian?" Yerin menujuk salah satu dari mereka dengan tampang bingung.

"iya kita saling kenal dan dia bagian dari exo" jawab Suho.

"siapa lagi selain kau sunbae? "

"Sehun dan DO" jawab Chanyeol.

"baiklah aku pergi dulu. Jaga diri kalian baik baik yang akur ya. Sampai jumpa Chanyeol dan juga Rinrin" pamit Suho lalu membawa motornya pergi.

Smirk terpancar di wajah masing masing
"sampai kapan pun aku tidak akan berdamai denganmu Yer"

"tentu aku juga tidak mau CY sunbae rivalku"

"tapi selama ada Suho oppa kita pura pura berdamai oke? " sambung Yerin sambil mengulurkan tangannya sebagai tanda kesepakatan dengan senang hati Chanyeol memyambut tangan itu.

"setuju "

"sebaiknya kita mulai acara rival kita besok saja. Hari ini jam istirahat ku traktir sekalian bertemu DO dan Sehun untuk memperkenalkanmu " ucap Chanyeol dengan senyum khasnya. Yerin terpaku pada sosok rivalnya yang berubah 360 derajat menjadi malaikat berhati baik.

"okesiap nanti besoknya biar aku traktir " balas Yerin sambil melambaikan tangannya ke arah Chanyeol.

'kini aku tau alasan kenapa hyung menyukai si yeoja bar bar itu'

Yerin melangkahkan kakinya dengan langkah pelan wajahnya yang bahagia kini kembali berubah datar hingga sebuah rangkulan mengagetkannya.

"pagi pagi itu harusnya fresh kenapa malah kusut kaya baju belum di setrika sih " ejek Sowon.

"lagi gak mood "

"Sowon kita duduk sebangku lagi ya please" Yerin tampak memelas dengan kedua tangan dengan pose memohon.

"memangnya kenapa dengan Taehyung? "

"a-aku break dengannya" Sowon langsung menepuk kedua bahu Yerin sambil menatap yeoja itu seolah memberi isyarat
'kau serius? ' Yerin mengangguk.

"baiklah tapi berjanji padaku untuk menceritakannya dengan yang lain juga"

"sebenarnya aku tidak berniat untuk memberitahu mereka bahkan dari awal mereka tak tau hal ini kecuali kau "

"kita ini sahabat Yer kau bisa percaya padaku. Pada mereka " Sowon terus mencoba meyakinkan Yerin. Sahabat itu bukan hanya panggilan semata. Sahabat lebih dari itu.

Mereka memiliki arti lain yang begitu kuat bahkan daripada hubungan dengan lawan jenis. Sahabat tak akan meninggalkanmu tapi justru menjalin hubungan akan menjadi kebalikannya. Mereka sesaat.