[K1] Bad Things in Wattpad ✔

Kenapa Penulis Wattpad Harus Bisa Buat Cerita, Trailer, Cover, dan Kebahasaan?

Terinspirasi dari percakapan grup yang diajukan oleh yasiraljabry

Gue pas dapat pertanyaan ini kaget. Gue enggak pernah terpikir bakal dapat pertanyaan ini.

"Kenapa penulis wattpad harus bisa buat cerita, trailer, cover, dan kebahasaan?"

Sejujurnya gue nulis di sini karena mau nulis. Urusan cover itu nomor dua, toh, sekarang banyak OA yang open req cover dari yang simple, minimalist, dan manipulasi. Tapi, seiring berkembangnya zaman (berasa tua banget ya kan) gue sendiri merasakan perubahan paling mencolok itu di bagian cover. Menurut gue cerita wattpad ini kembangnya enggak sepesat perkembangan cover. Pas awal punya wattpad mungkin bisa dihitung berapa cover yang mirip sama cover sekarang. Rata-rata, dulu itu mereka bersaing lewat tulisan. Entah itu ide yang aneh, alur yang mengejutkan, tokoh yang terasa nyata, untuk bentuk covernya rata-rata masih pakai cover simple.

Bukan mau judge atau apa ya, cuma gue pribadi merasa sekarang tulisan di wattpad itu dijadikan nomor dua setelah cover. Jadi tuh intinya kalau cerita lu bagus cover lu jelek, bakal ditinggal. Beda sama cover lu bagus tapi isi tidak sesuai bakal diikutin (ya sambil disemangatin kaya anak cheers) ala-ala gitu. Ya, walau masih ada yang melihat dari cerita bukan dari cover semata juga sih :))

And then, gue mau kasih beberapa jawaban dari temen-temen gue. (Tanpa diedit jawabannya)

Yang pertama, jawaban datang dari Inda npindaa04

Menurut aku sih
1. Buat cerita karena wattpad memang itu fungsinya, buat ngeshare cerita karya kita 😂
2. Kita harus buat cover, karena kita buat cerita. Cerita ga bakalan lengkap tanpa coverkan?
3. Thailer, ini ga harus sih menurutku. Thiler sama halnya kayak promosi. Buat menarik perhatian readers aja.

Yang kedua, jawaban datang dari L[2] yuuneko20

1. Gak semua penulis harus bisa menulis cerita. Contohnya aja ada beberapa book di wp yang memuat Roleplay book, dimana jalan cerita ditentukan oleh pembaca. Sehingga penulis tinggal mengimajinasikan dan menuangkannya ke dalam book wp nya.

2. Cover, ada pepatah jangan menilai buku dari covernya. Tapi kebanyakan orang pasti akan tetap melihat cover itu. Sehingga, cover terkadang memengaruhi minat pembaca untuk membaca cerita milik kita.

3. Trailer, ini gak wajib sih. Trailer hampir sama kayak kita mendeskripsikan cerita kita secara singkat. Trailer biasanya untuk membuat para pembaca semakin penasaran, karena pada trailer akan ada beberapa potongan-potongan cerita disana.

Itu menurutku saja sih

Yang ketiga, jawaban datang dari Kak Gege

Aku saranin pakailah cover paling bgus, trailer paling mantep, why??? Mreka stdaknya aku baca epd 1, krn itu terlihat menarik

Stdaknya mreka akan mulai baca, kdang2 crta bagus bgt gegara mreka ga naro cover yg bgus, ataupun kadang suka ga taro thrailer jd pembaca nya dikit

Pdhl bnyk bgt crta bgus, tp cover sma thrailer kdang suka ga bgus, jd org mikir dua kali buat baca

And the last one is "Judul"
Judul juga ngaruh Mnurut ku.

>>>
Rata-rata dari mereka menjawab hal yang serupa. Tapi, apakah benar bahwa orang yang tidak mempunyai skill graphic tidak akan "dilihat" oleh pembaca?

Jadi, bagaimana menurut kalian?

1. Apakah semua penulis harus bisa semua hal yang disebutkan tadi?

Atau,

2. Penulis hanya perlu fokus menulis?

Ditulis pada saat detik-detik pulang sekula. Termotivasi saat melihat soal ekonomi; akuntansi.

QnA
Q : kalau semisal gue buat grup diskusi gimana? Ada yang minat join?

A :