Songfic
Photograph - Ed SheeranLoving can hurt, loving can hurt sometimes
But it's the only thing that I know
When it gets hard, you know it can get hard sometimes
It is the only thing makes us feel aliveMobil melaju dengan kecepatan sedang, menyusuri jalan yang kedua sisinya ditumbuhi pohon maple. Daun-daunnya yang kecoklatan gugur saat di tiup angin. Lesley melihat bagaimana salah satunya menempel di kaca depan mobil mereka sebelum kembali terbang melayang mengikuti similir angin.
"Apartemennya nggak terlalu besar, tapi jaraknya cuma lima menit dari kampus." Gusion mengarahkan laju kendaraannya ke kiri.
"Nggak usah besar-besar. Kan kamu juga tinggal di situnya sendiri." sahut Lesley tersenyum.
Gusion mengangguk. Sekilas memandang cewek di sampingnya. Si Lele sawah sahabatnya yang sekarang sudah semakin dewasa dan tahu cara berdandan. Tumbuh besar bersama cewek itu membuat Gusion menyadari tiap perubahan Lesley. Wajah yang biasanya polos tanpa make up itu sekarang tidak pernah absen dari eye liner dan maskara. Tidak ketinggalan lip tint yang membuat bibir mungil itu tampak lebih merah.
"Untung udah jadi pacar." bisik Gusion pada dirinya sendiri.
"Hah?"
Gusion cuma menyeringai tanpa menjawab.
We keep this love in a photograph
We made these memories for ourselves
Where our eyes are never closing
Hearts are never broken
And time's forever frozen stillSo you can keep me
Inside the pocket of your ripped jeans
Holding me closer 'til our eyes meet
You won't ever be alone, wait for me to come homeSetelah berkendara dua jam, akhirnya mereka sampai di tempat tujuan. Gusion memarkirkan mobilnya di depan sebuah bangunan gaya eropa kuno berlantai lima. Tangga-tangga dari marmer hitam harus mereka lalui untuk mencapai pintu masuk.
"Kamar kamu lantai berapa?"
"Tiga." Gusion memutar ke bagasi belakang mobil. "Sini. Bantuin bawa barang."
Barang yang Gusion maksud hanya beberapa buku dan perintilan kecil yang sudah di kemas dalam kardus. Barang Gusion yang lain sudah dikirim duluan menggunakan jasa pengiriman barang.
Cuma ada tiga kardus. Satu kardus besar dan dua kardus ukuran kecil. Lesley meraih kardus yang besar.
"Jangan sok kuat." Gusion menampik tangan cewek itu. "Yang kecil aja, Lele sawah."
"Yang besar kan kardusnya doang. Isinya mah apaan? Figure Gundam sama One Piece kamu."
"Nah, maka itu." Gusion menumpuk satu kardus kecil di atas kardus yang besar. "Aku nggak percaya kalau kamu yang bawa. Ntar bisa ancur semua Figure aku."
Lesley menjulurkan lidah sebal. Ia segera mengangkat kardus kecil yang tersisa. Berbalik, mulai menaiki tangga menuju pintu masuk, meninggalkan Gusion. Cowok itu tertawa. Mengangkat dua kardus sisanya lalu cepat-cepat menyusul cewek rambut pink kemerahan itu.
Loving can heal, loving can mend your soul
And it's the only thing that I know, know
I swear it will get easier
Remember that with every piece of you
Hm, and it's the only thing we take with us when we die"Bisa nggak?" Gusion memandangi Lesley yang sekarang sedang berdiri di sisi tangga lipat paling atas. Sedikit cemas, takut pacarnya jatuh.
"Bisa, bawel." sahut Lesley, tertawa kecil. "Kamu kerjain yang lain aja."
KAMU SEDANG MEMBACA
GUSLEY SHORT STORIES
Romantizmkarena gusley minta dibikin cerita mulu so i made this :v berisi oneshot dan cerita-cerita pendek gusion x lesley. read, vote, comment and enjoy~ ^^ cover by me