Kelas salsa
Kebetulan saat itu para guru sedang ada rapat. Mereka semua sangat senang karena tidak ada mata pelajaran yang harus mereka kerjakan. Mereka pun sibuk berbincang dengan teman-teman mereka.
"Ridho itu ganteng juga ya... " kata Salsa kepada teman-temannya. Rani, Lesty, Azizah, dan Aulia.
" ganteng sih... Tapi sepertinya mereka tidak selevel dengan kita deh. " kata Rani
" ganteng kok... Apalagi saudara kembarnya. Ya ampun.... " kata Lesty sambil membayangkan wajah Rizki.
" iya ganteng, gue juga suka sama Ridho. " Azizah juga ikut bicara.
" Hei!! Ridho itu milik gue. Cuma milik gue. Ngerti... " kata salsa dengan gayanya yang sok cantik.
" kalian ini kenapa sih... Memperebutkan cowok yang biasa saja. " Rani mulai kesal.
" udah... Udah... Ngapain sih harus ribut. Biarin aja ka Rani. Itu urusan mereka. " Lesty menenangkan Rani.
" kenapa dede belain mereka. " kini Rani kesal sama Lesty.
" bukan begitu ka Rani... Dede kan sukanya sama Aa iki... Hehehe... Peace. " Lesty mengangkat dua jarinya tanda damai.
" dede... Jangan mulai deh. "
" dengar ya semuanya... Kita ini dari keluarga terpandang. Kalau salah satu dari kita dekat dengan orang biasa kita bakal jadi bahan bullyan. " Rani mulai tegas kepada teman-temannya." kalau ada orang yang berani bully gue, tinggal bakal balas aja. Gampang kan. " jawab salsa dengan santai.
" Salsa, loe itu ya. " Rani melotot ke arah salsa.
" sudahlah sayang. Biar itu jadi urusan gue." setelah itu salsa sibuk memoles wajahnya dengan bedak.
****
Sepulang sekolah salsa tidak langsung pulang. Dia sibuk mencari keberadaan seseorang dan akhirnya dia menemukannya.
"Ridho... "
Saat itu Ridho sedang berbincang dengan Rizki dan Irwan temannya di taman sekolah. Ridho kaget dia langsung memalingkan badannya dan melihat siapa yang datang.
" Salsa... Kamu ngapain disini. " sebenarnya dia masih kaget. Tapi, berusaha untuk menutupinya.
" kenapa, kamu tidak suka bertemu dengan wanita secantik aku. " kata salsa dengan lembut sambil menyombongkan dirinya.
" bukan begitu... Maaf ya. " kata Ridho
" ki, sepertinya kita disini seperti batu yang tak di anggap. Kita pergi aja yuk. " tiba-tiba irwan bicara dan langsung menarik Rizki untuk menjauh dari Ridho dan Salsa.
" eh, tunggu aku. " Ridho kebingungan dan langsung ingin mengejar irwan dan Rizki. Tapi, tangannya di tahan oleh cewek itu.
" kamu mau kemana sih.... Masa ninggalin aku sendirian disini. Semua orang kan sudah pulang. " salsa pura-pura takut.
" terus gimana... " tanya Ridho
" ya... Antarin aku pulang lah. " dengan cepat salsa menarik tangan Ridho.
****
Tempat parkir
" ayo dho... Masuk. " salsa mengajak Ridho untuk masuk ke dalam mobilnya.
Ridho pun membuka pintu mobil dan mereka masuk ke dalam. Saat itu salsa yang menyetir mobilnya. Mobil itu melaju membelah jalanan kota jakarta.
" dho, kamu kenapa diam aja. " karena suasana hening cukup lama. Salsa pun memulai pembicaraan.
" terus aku harus ngomong apa..." jawab Ridho
"ngomong apa kek. " Salsa cemberut
" iya... Iya... Kamu lucu juga ya kalau cemberut seperti itu. " Ridho mulai menggoda salsa.
" hmm... Kamu mulai suka ya sama aku. " salsa pun tersenyum. Karena dia merasa cintanya tidak bertepuk sebelah tangan.
" mungkin...." gumam Ridho
"apa dho? "
" gak papa... Oh iya sal, kamu di rumah tinggal sama siapa? " tiba-tiba Ridho mengalihkan pembicaraan.
" tinggal sama orang tua aku. Ya... Terkadang tinggal sama pembantu. Kan aku anak tunggal. Mama aku wanita karir dan papa aku seorang pengusaha yang sukses. Jadi, terkadang mereka sibuk dengan pekerjaan mereka dan jarang pulang ke rumah. " salsa bercerita tentang keadaan keluarganya sambil tetap fokus menyetir mobilnya.
Entah mengapa salsa terlihat berbeda di hadapan Ridho, tidak seperti saat dia bersama teman-temannya. Itulah yang membuat Ridho terus memandang wajah salsa yang ada di sampingnya. Sepertinya ada perasaan berbeda yang Ridho rasakan. Apa mungkin Ridho mulai jauh cinta?
"Ridho, kamu kan belum kasih tau aku dimana rumah kamu. " tiba-tiba salsa sadar bahwa selama perjalanan dia cuma muter-muter tidak jelas kemana arah tujuan.
" oh iya, aku juga lupa. " Ridho juga tersadar dari lamunannya. Karena sejak tadi, Ridho terus saja memperhatikan salsa.
" ya sudah, aku turun disini saja. " kata Ridho
" kok gitu..."
"rumah aku masih jauh. Nanti kamu muter-muter lagi. Kasihan kamu. Lain kali aja ya. " Ridho bersiap untuk turun.
" ya sudah deh..." dengan terpaksa salsa menghentikan mobilnya.
"kamu hati-hati ya... Langsung pulang. " kata Ridho kepada Salsa.
" kamu perhatian banget sih. Kamu juga hati-hati ya... " Salsa tersenyum kepada Ridho.
" ya sudah.... Bye. "
" bye... " Salsa sambil melambaikan tangannya.
****
Di rumah 2R
Ketika pulang ke rumah, Ridho langsung merebahkan badannya dikasur empuk yang ada di sana. Menyadari adiknya baru pulang. Rizki langsung masuk ke dalam kamar itu.
" cie... Yang baru jalan sama gebetannya. " ledek Rizki
" apaan sih ki... "
" udah ah gue mau mandi. " Ridho langsung menuju kamar mandi.Rizki hanya tersenyum melihat tingkah adiknya itu.
Ikuti saja alurnya... 😄
KAMU SEDANG MEMBACA
Jodoh
Teen FictionKetika putri mulai merasa nyaman berada didekat Ridho--- cowok dingin, brengsek, emosian, cemburuan, dan terkenal playboy di sekolah. Tiba-tiba datang seorang wanita yang tidak mau melepaskan Ridho untuk putri. Bagaimana cara Ridho dan Putri memp...