25

11.2K 888 87
                                    

Prilly dan Ali baru saja menuruni anak tangga, sampai di akhir tangga Prilly kaget karena ada wanita yang tiba tiba manggil Ali dan memeluk suaminya itu

"Bang Aliiiii" pekik wanita itu dan memeluk Ali dengan erat. Prilly yang melihatnya hanya menahan kesal saja, siapa wanita itu berani beraninya memeluk suaminya di depan istrinya!

"Aaaa kangennnn" rengeknya masih dengan memeluk Ali

"Ahh udahan ya pelukannya" ucap Prilly kini melepaskan pelukan wanita itu dari Ali dan ia langsung memeluk lengan Ali

"Hehe maaf ya, ini istrinya bang Ali ya" ucap wanita itu pada Ali

"Iya namanya Prilly" ucap Ali

"Prilly istri sahnya Ali" ucap Prilly memperkenalkan diri dan menekankan kata istri sahnya pada wanita di hadapannya.

"Naura kak" ucap Naura tertawa

"Kenapa malah ketawa" ucap Prilly sok sinis

"Habisnya kakak lucu sih, ya kali kenalan pake kata istri sah tanpa di bilang juga udah tau kok"

Prilly menatap Ali yang menahan tawa, kemudian ia menatap sinis kedua makhluk di depannya. Apanya yang lucu? Ia sengaja memperkenalkan dirinya begitu agar wanita di depannya ini tidak menempel terus pada Ali, seperti sekarang ini Naura malah menggandeng Ali dan mengajaknya duduk dan dirinya? Malah di tinggal begitu saja!

"Bang Ali makin ganteng aja" ucap Naura menatap Ali tak berkedip

"Kamu kapan sampai?" tanya Ali

"Hmm tadi belum lama sih" Ali hanya mengangguk kecil

"Ehh kalian sudah turun, Bunda sama Ayah pergi dulu ya ada urusan" ucap Bunda baru saja keluar dari kamar bersama Ayah

"Iya tante hati hati ya" ucap Naura tersenyum

"Iya sayang" ucap Bunda juga tersenyum dan pergi bersama Ayah

"Oh iya Bunda belum sempat masak, kalian kalau mau makan pesan saja ya" ucap Bunda balik lagi

"Iya Bunda" ucap Prilly

"Dah sayang" Bunda mengacak rambut Prilly dan kembali pergi.

"Hmm Li gimana kalau aku masakin kamu, kamu mau apa" ucap Prilly

Ali menatap Prilly tampak ragu ragu, ia tau istrinya itu tidak bisa memasak jadi ia bingung harus meminta Prilly memasak apa?

"Kali ini masakan aku enak kok, kamu tenang aja" ucap Prilly tersenyum

"Biar aku aja yang masak, bang Ali tau kok kalau aku jago masak pasti dia suka" timpal Naura

"Gak usah biar aku aja" ucap Prilly

"Gapapa kak, biar aku aja yang masakin buat bang Ali" Naura tetap kekeh

"Aku aja yang masak, Naura di sini aja"

"Ck, kenapa pada ribut sih" ucap Ali jengah

"Kenapa kalian tidak masak sama sama saja" ucap Ali lagi

"Betul juga kata bang Ali, gimana kalau kita masak sama sama kak" ucap Naura senang

"Tapi buat menu yang berbeda, kita buktikan siapa yang masakannya paling enak" ucap Naura lagi

"Itu sih bukan sama sama masak namanya, sama aja masak sendiri cuma kedapurnya aja yang sama sama" batin Prilly dengan kesal

"Ayo kak kita kedapur, aku yakin bang Ali pasti suka sama masakan aku" ucap Naura pergi duluan ke dapur

"Ini anak nantangin" gumam Prilly dan menyusul wanita kecil itu kedapur

Sedangkan Ali yang melihatnya hanya geleng geleng kepala kemudian ia pun melanjutkan membaca buku yang tertunda karena perdebatan dua wanita itu.

Pangeran PilotTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang