Pain in Melody ✔

26

YG family concert. Siapa yang tak senang mendengar hal itu. Setelah sekian lama ditunggu oleh para YG stan akhirnya hal itu terwujud. Kabar itu membuat semua penggemar antusias. Situs internet penuh dengan berita tentang YG family concert.

Persiapan konser besar sudah dipersiapkan dengan matang. Pihak agensi sudah memilih dan menyiapkan tempat konser, Seoul Olympic Stadium adalah pilihan YG entertaiment. Stadium yang besar dengan kapasitas 30.000-50.000 penonton. Saat ini para group naungan YG entertaiment menyiapkan pertunjukannya, mereka semua berlatih untuk memberi penampilan yang terbaik.

Anggota StarDust berlatih untuk konser tersebut. Semua tenaga dikerahkan untuk penampilan terbaik agar tidak mengecewakan penggemar. Ini adalah konser pertama mereka sebagai keluarga baru di YG entertaiment. Mereka berlatih sampai larut.

"Ayo berlatih sekali lagi sebelum kembali ke dorm" ucap Lana pada membernya. Membernya setuju dan mereka mulai berlatih lagi.

Waktu sudah menunjukkan jam 11 malam. Semua anggota StarDust terduduk di sofa studio setelah selesai latihan terakhir.

"Aku lelah tapi aku juga senang" ucap In Ho

"Ini adalah konser pertama kita sebagai YG family. Pasti menjadi moment tak terlupakan bisa satu panggung dengan sunbae mu" lanjut In Ho.

"Benar hyung, aku sangat excited. Pasti akan sangat keren"

"Aku hanya berharap penampilan kita tidak mengecewakan para penggemar" ucap Lana.

"Aku berharap semua berjalan lancar tanpa ada hambatan. Bagaimana jika menyuruh orang tua kita untuk datang? Ibuku adalah penggemar bigbang, ia pasti senang dapat melihat mereka. Kita juga sudah lama tidak bertemu dengan orang tua kita kan?" ucap Hyunbin.

"Call" ucap para member StarDust. Pasti menyenangkan melihat orang tua mereka melihat penampilannya.

"Aku semakin tidak sabar untuk segera tampil. Sekarang sudah jam 12 malam ayo kita kembali ke dorm" ajak Hyunbin.

Semua member membereskan peralatan band mereka. Lana menyimpan gitar kesayangannya pada tempat nya. Semua sudah lelah dan bersiap kembali ke dorm untuk istirahat. Mereka berjalan keluar studio untuk segera keluar dari gedung agensi.

Drrrtttt drrtttt, Lana mengeluarkan ponsel dari kantong celananya. Dilihatnya pop up message itu, pesan dari Hanbin.

Hanbin : Kau sudah mau kembali ke dorm?

Bagaimana dia bisa tahu? Batin Lana. Lana memberhentikan langkahnya dan menengok ke belakang. Ia melihat sekeliling dan menemukan sepatu Hanbin terlihat sedikit di balik tembok.

"Kalian pulanglah dulu saja, aku harus kembali. Perutku tiba-tiba mulas dan aku harus pergi ke kamar mandi sekarang" ucap Lana pada kawan band nya.

"Kau sakit?" tanya Hyunbin khawatir

"Hanya sedikit mulas, kalian tidak perlu khawatir. Mungkin siklus bulanan ku datang. Kalian pergi dulu saja"

Membernya hanya mengangguk mengerti dan melanjutkan perjalanan mereka. Lana yang melihat membernya sudah keluar dari gedung agensi membalikkan langkahnya untuk menghampiri Hanbin.

"Hei!"

Hanbin terkejut melihat Lana sudah berada di hadapannya.

"Bagaimana kau bisa tahu aku disini?" tanya Hanbin.

"Kau tidak pandai dalam bersembunyi, ujung sepatu mu terlihat sedikit"

Hanbin menautkan tangannya dengan tangan Lana. Selalu seperti itu disaat mereka bertemu. Seakan Hanbin tidak mau Lana pergi darinya. Gedung agensi sudah sepi, Hanbin dan Lana tidak terlalu khawatir apabila ada orang yang melihat mereka.

"Kau lelah?" tanya Hanbin.

"Sedikit lelah, aku baru saja selesai berlatih. Latihan mu sudah selesai?"

"Latihanku sudah selesai dari jam 9 malam tadi. Aku masih berada disini untuk menyelesaikan beberapa hal. Lalu aku keluar untuk mengambil minum di cafetaria dan melihatmu"

"Oh begitu" jawab Lana singkat.

Dilihatnya Lana, gadis itu sudah lelah. Mata nya sudah terlihat mengantuk.

"Setelah ini aku akan mengantar mu ke dorm" ucap Hanbin.

"Tidak perlu, pekerjaan mu belum selesai. Aku bisa pulang sendiri"

"Tidak tidak.. aku tidak bisa membiarkanmu pulang sendiri. Pekerjaan ku bisa kuselesaikan besok. Tunggu disini sebentar, aku akan mengambil tas ku lalu kita pulang"

Hanbin kembali masuk ke studio untuk mengambil tasnya.

"Ayo pulang" Hanbin menautkan tangannya lagi pada tangan Lana.

Mereka berjalan berdua untuk menuju ke dorm.

"Apa persiapan untuk konser mu sudah selesai?" tanya Lana.

"Sudah selesai, hanya perlu latihan lagi untuk menyempurnakannya. Kau?"

"Aku juga sudah selesai. Aku tidak sabar untuk konser itu, ini adalah konser pertama band ku sebagai YG family"

"Kau pasti sangat tidak sabar" ucap Hanbin sambil mengusap tangan Lana agar tetap hangat.

"Aku dan memberku sepakat untuk menyuruh orang tua kami datang, itu juga karena kita sudah lama tidak bertemu dengan orang tua kami"

"Aku dan member ku juga mengundang orang tua kami karena ini adalah konser besar YG family" ucap Hanbin.

"Benarkah? Wah.. pasti akan menyenangkan"

"Adik ku Hanbyul menelpon ku kemarin dan ia berkata bahwa ia ingin bertemu dengan mu. Ia adalah fans mu. Ia berkata 'oppa aku ingin bertemu dengan Lana unni, kau tau dia sangat cantik dan keren. Aku biasanya suka dengan unni dari girlband. Tapi saat melihatnya di tv aku menjadi menyukainya'. Aku tidak sabar melihat reaksinya saat bertemu dengan mu. Adikku adalah fans dari pacarku sendiri. Tepat bukan?"

"Aku akan menemuinya dengan senang hati, pasti dia sangat imut. Aku ingin mengobrol dengannya" Lana terlihat lebih excited setelah mendengar itu.

Pembicaraan yang asik membuat mereka tidak sadar bawa mereka sudah tiba digedung apartmen dan masuk ke dalam lift.

"Kau harus beristirahat setelah ini. Jangan begadang untuk menulis lirik lagu" Lana mengingatkan Hanbin.

"Arraseo, kau juga beristirahatlah" ucap Hanbin

Ting, pintu lift terbuka di lantai delapan. Lantai apartment Lana.

"Sudah sampai" ucap Hanbin

Tapi Lana enggan beranjak keluar lift, Lana justru bergerak untuk memeluk Hanbin.

"Kenapa hmm?" tanya Hanbin memeluk Lana balik.

"Tidak apa-apa, aku hanya ingin memeluk mu sebelum aku pergi tidur" ucap Lana.

Hanbin hanya tersenyum mendengar jawaban Lana. Ia tahu gadis itu sedang lelah, maka dari itu ia berusaha untuk menenangkan gadisnya.

Lana melepaskan pelukannya dari Hanbin.

"Jaljayo Kim Hanbin"