"Aku hanya punya air putih", seru Jaehwan saat menyodorkan segelas air.
Minhyun menerima segelas air itu, namun pandangannya terus berputar ke sekeliling ruangan.
Kecil.
Pengap.Dan penuh dengan barang.
Ruang tamunya terhubung dengan dapur dan ruang makan, dan luasnya tak lebih besar dari kamar Minhyun di apartmentnya.
"Inilah rumahku .. Memang tidak sebesar dan sebagus apartment hyung, tapi setidaknya aku punya tempat berlindung", jelas Jaehwan.
Ia tahu Minhyun merasa sedikit tidak nyaman dengan keadaan rumahnya yang kecil dan tua, tapi pria itu memang tak punya pilihan kan ?
Minhyun hanya menegak air tanpa merespon.
Ia bukan bermaksud untuk bersikap tidak sopan, hanya saja--- ia belum terbiasa tinggal ditempat sekecil ini.
"Ambilkan air lagi, aku masih haus"
Jaehwan menurut dan segera kembali dengan segelas air.
"Dimana kamarku ?", tanya Minhyun.
"Disana", seru Jaehwan dengan jari menunjuk satu pintu disebelah dapur.
"Lalu, kamarmu ?"
"Disana juga"
Mata Minhyun melebar kaget, "kita sekamar ????"
Dan Jaehwan mengangguk dengan polosnya, lalu tersenyum sambil berlalu pergi.
Jonghyun bingung ingin tertawa atau sedih saat ini.
Ia seharusnya merasa sedih karena mulai besok tidak akan ada lagi CEO angkuh yang gila belanja, dan mungkin saja posisi itu besok telah diganti oleh orang yang baru.
Dan ia harus kehilangan atasan gila yang suka seenaknya, tapi menyayanginya seperti seorang teman dan kakak laki-laki.
Ia seketika ingin tertawa saat melihat ekspresi mantan atasannya yang campur aduk.
Bahkan pria itu tidak terluka sama sekali dengan kejadian hari ini, pikirnya.
"Jonghyun~ah, apa tidak ada tempat yang lebih baik dari ini ???", bisiknya memelas.
Jonghyun mengangkat bahu.
"Anda ingin tinggal di apartmentku saja ?"Minhyun menggeleng cepat, "tidak usah .. Aku tidak ingin mengganggu Ibu dan adikmu"
"Karena itu, Anda tidak punya pilihan lain selain tinggal bersama Jaehwan disini .. Lagipula rumahnya cukup nyaman dan bersih, Anda hanya perlu membiasakan diri"
"Tapi aku akan sekamar dengannya", bisik Minhyun semakin kecil.
"Itu bagus .. Berusahalah, Sir", balas Jonghyun ikut berbisik.
KAMU SEDANG MEMBACA
HELLO, MR. HWANG ~ [MINHWAN] -END-
FanficKim Jaehwan-seorang asisten rumah tangga yang berisik tapi manis, bekerja pada Hwang Minhyun-seorang eksekutif muda yang ketus dan pemarah.