The Love Bank

NINE (Tunggu Pembalasan Ku)

    "Pak Christian ! Bapak tidak apa-apa? siapa wanita tadi? apa yang terjadi?"

Ternyata irfan, dia sudah datang ke Trus Bank  sejak 20Menit lalu, tapi saat sampai di ruangan kepala cabang bank itu, dia malah tidak menemukan Christian, jadi Irfan memutuskan mencari Chris dan mendapatkan Anak Boss besar Alexcy sedang bertengkar dengan seorang wanita.

Irfan ingin membantu Chris berdiri, tetapi Chris menolak nya.

   "Apa yang kalian Lihat ???" Teriak Chris pada seluruh isi ruangan, yang kini menjadikan nya tontonan sore, yahh dia menjadi tontonan pegawai-pegawai di ruangan itu, beberapa orang terlihat mengetahui siapa Christian Alexander, Pewaris Alexcy Grup.

Mereka  berbisik-bisik membicarakan nya, bahkan ada yang terdengar mengucap kan "Apakah dia benar Gay?, sayang sekali, pantas saja dia tidak pernah terlihat dengan wanita"

Sialan, pasti karena wanita tadi meneriaki nya Gay, sekarang orang-orang akan salah paham dengan nya, dan pasti wanita itu akan membeberkan ke orang-orang kalau Chris memesan Kartu dengan desain kucing pink itu ! seharusnya tadi Chris menjelaskan bahwa itu untuk adik nya.

   "Kita Pergi dari sini" Kemudian Chris mengajak Irfan keluar dari Bank itu.

  "Tapi pak David sudah menunggu kita di ruangan nya pak"

   "Katakan padanya aku akan mencari Bank lain untuk bekerja sama, aku tidak suka pelayanan dan pegawai di sini !" Ucap Christian sambil pergi meninggal kan Irfan yang kebingungan.

***

  " Dasar pria tidak waras, Kitty Man! Dia kira aku bisa di remehkan seperti itu !" Umpat Tiara di depan loker nya sambil mengemas barang-barang nya, sekarang adalah jam pulang karyawan.

Oliv ada di samping Tiara, mengambil dompet dan menutup loker nya lagi, Oliv belum bisa pulang saat ini, masih ada pekerjaan yang belum diselesaikan nya.

"Kalian tadi menjadi tontonan sore yang lucu, Aldo tadi bilang Pria tadi bukan pria sembarangan, kalau tidak salah nama nya Christian Alexander, Anak Pemilik Alexcy Grup, mereka tidak percaya kau membuat nya terjungkal di Lantai" Kekeh Olivia geli.

   "Aku tidak perduli siapa dia, sikap nya sangat Angkuh, tidak sesuai dengan penampilan nya" bantah Tiara.
"Aku pulang duluan ya"  Tiara mengerjapkan mata ke Olivia.

Olivia mengangguk " Hati-hati"

***

Christian sampai di kantor nya, Dia memasuki ruangan dengan wajah kesal, Rebecca sekertaris nya bahkan tidak berani menyapa Chris.

Chris masuk dan menutup pintu dengan kasar, kemudian menghempaskan kemeja nya ke sofa, di buka nya kancing bagian atas kemeja nya. Tidak pernah dia di perlakukan seperti tadi. Wanita sialan !

Kemudian Telepon di meja nya berdering "Ada apa Rebecca?" tanya Christian.

"Kepala Cabang Trust Bank ada disini bersama pak Irfan, ingin bertemu anda pak" Jawab Rebecca.

"Baiklah suruh mereka masuk" jawab Chris menghela nafas berat nya.

Suara ketukan pintu terdengar, kemudian muncul Irfan dan Seorang Pria berjas hitam yang masih cukup muda, mungkin usia nya sekitar 30tahun atau lebih, lalu diikuti seorang wanita muda yang berpakaian formal dengan rambut di sanggul harnet, persis orang-orang yang di temui Chris di Bank tadi.

"Silahkan Duduk, ucap Chris kepada tamu-tamu nya di sofa depan meja kerja nya.

"Pak Chris, ini adalah Pak David Malik, Kepala cabang Trust Bank yang akan bekerja sama dengan kita, ini Yulia, sekertaris pak David"
Chris berjabat tangan dengan tamu-tamu nya dengan wajah datar.

"Saya mencoba menghubungi anda sejak pagi pak Christian, sesuai jadwal pertemuan, tetapi sekertaris anda bilang anda tidak di kantor, lalu saya dengar Pak Chris tadi datang ke kantor saya dan saya menyesal anda mendapat perlakuan sepeti itu"
David membuka pembicaraan.

"Ya aku ada urusan penting tadi pagi, tapi setelah itu aku langsung ke Kantor anda pak David, apakah anda mempekerjakan orang bar-bar?" Ucap Christian ketus.

"Oh Tuhan aku benar-benar minta maaf pada anda pak Chris, tadi pak Irfan sudah menceritakan kejadian yang di lihat nya, kemudian aku bertanya pada pegawai disana, dan wanita yang anda maksud adalah Tiara Athena, Dia karyawan baru di kantor ku" Ucap David terlihat menyesal.

"Bagaimana wanita seperti dia bisa lolos seleksi pegawai ?aku jadi tidak yakin akan bekerja sama dengan perusahaan mu itu.

David menghela nafas nya, bagaimana kalau Alexcy Grup tidak mau bekerja sama dengan nya, bisa-bisa Atasan nya di kantor pusat akan memutasi nya, atau yang terburuk dia akan turun jabatan. kenapa pegawai nya begitu bodoh!

"Aku mohon jangan putuskan kerja sama yang akan kita lakukan pak Chris, aku akan memberikan sanksi langsung untuk karyawan ku itu" Ucap David meyakin kan Christian.

Christian memandang wajah David, sambil memainkan pulpen di jari nya, dia berfikir sanksi apa yang bisa diberikan David untuk Wanita itu, paling hanya surat teguran atau semacam nya yang tidak akan membuat wanita itu dipermalukan , yah dipermalukan seperti nya tadi saat dia disebut Gay"

"Kalau kau dan perusahaan mu masih ingin bekerja sama dengan ku, Suruh wanita itu datang meminta maaf padaku besok" Ucap David dengan menyunggingkan senyum licik nya.

David dan Irfan bertatapan sesaat, Irfan memberikan isyarat dengan anggukan dan mata yang berkedip, secara tidak langsung meminta David untuk menyetujui permintaan Christian.

"Baiklah, aku akan minta padanya untuk menemui Anda besok pada jam makan siang" Jawab David sambil menghela nafas nya.

"Baiklah, aku akan menunggu nya, dan untuk masalah perjanjian atau kontrak kerjasama perusahaan, aku tidak ingin lagi mengurus nya, aku akan serahkan pada pak Irfan, Anda bisa menghubungin nya saja" Chris Bangkit dari kursi nya.

Irfan membelalakan mata nya, mendengar namanya disebut.

"Baik pak Chris, seperti yang anda katakan" ucap Irfan.

"Kalau begitu saya permisi, senang bertemu anda" Ucap David mengulurkan tangan ke arah Chris lalu Irfan.

"Saya akan mengantar pak David kebawah" Ucap Irfan.

Chris mengangguk, Setelah itu Irfan, David dan sekertaris nya pergi meninggalkan ruangan mewah Direktur Alexcy Grup itu.

Tiara Athena, Kau harus tahu siapa aku..