TWELVE (Love Your Self)

9.8K 399 2
                                    

Tiara kembali bekerja setelah mendatangi kantor Christian, lebih tepat nya setelah Tiara mengamuk di ruangan direktur Alexcy Grup itu. Ternyata tidak terlalu banyak nasabah sore ini di kantor, Tiara bisa pulang lebih awal kali ini.

Tiara berjalan menuju loker nya, saat Tiara tiba di sana, Seorang Pria yang dia kenal sedang berdiri menyender kan tubuh nya di loker milik Tiara,  Pria itu adalah Andreas.

Dengan kedua tangan bersedekap di dada, Andreas menatap Tiara dengan tatapan penuh intimidasi.

Dengan kedua tangan bersedekap di dada, Andreas menatap Tiara dengan tatapan penuh intimidasi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ini Visual nya Andreas ya guys, Nama nya Tony Labrusca, kalian bisa search di Instagram 🧐😁

Tiara melangkah perlahan mendekati Andreas.. Andreas kini ada di depan nya, Andreas yang ia cintai, dan juga Andreas yang telah menyakiti nya. Langkah Tiara terhenti saat kedua tubuh mereka saling berhadapan, Tiara menatap wajah Andreas dengan tatapan sayu dan kelembutan, tapi tidak dengan Andreas, dia menatap Tiara dengan Aura kebencian, atau apalah.. Mungkin Amarah. Tiara bisa merasakan nya.

" Andreas, aku.. aku" ucap Tiara gugup

"Apa yang kau lakukan disini?" Andreas menggenggam lengan Tiara dengan agak kasar.

"Andreas lepaskan, ini sakit" Ucap Tiara sambil menarik tangan nya.

Andreas terlihat begitu kesal, Tiara dapat merasakan kemarahan di wajah Andreas, sudah 4 tahun mereka menjalani hubungan, Tiara bisa tahu bagaimana sifat Andreas jika sedang marah.

"Kau bekerja di sini?" Andreas menunjuk Name Tag yang terpasang di baju Tiara, dan itu memang bisa menunjukan identitas sebagai pegawai di kantor ini.

"For God Sake..! kau, kau.. kau menguntit ku Tiara?? untuk apa semua yang kau lakukan ini?" Andreas berbicara pelan namun tedengar dalam, dia tidak ingin ada orang yang mendengar percakapan mereka berdua.

    "Aku hanya ingin kita seperti dulu An, kau tahu aku sangat mencintai mu, sulit bagi ku melupakan 4 Tahun kebersamaan kita" Ucap Tiara lirih.

"Aku yang tidak ingin kita seperti dulu, kau harus lebih dewasa Ara, kau harus menerima semua ini, kau harus belajar merelakan seseorang jika dia sudah tidak mencintaimu lagi." Andreas berkacak pinggang membelakangi Tiara yang masih setia menatap nya.

   "I need a reason for all this Andreas! kau memutuskan ku seperti sampah tak berguna, aku akan merelakan jika kau memberikan ku Alasan"

Tiara menahan diri untuk tidak mengeluarkan cairan yang tertahan di mata nya, dia benar-benar butuh jawaban Andreas saat ini.

"Ini semua karena IBU..!" Andreas menghempaskan tangan nya dengan kasar, sebagai bentuk amarah yang tak bisa ia lampiaskan.

    "Ibu ku, tidak suka aku berhubungan dengan mu, aku sudah mencoba berkali-kali meyakin kan nya, tapi kurasa itu tidak merubah pendirian nya, dan.. aku tidak mau menentang ibu ku Ara, aku tidak akan pernah bisa menolak keinginan ibuku, dan kalau pun aku bisa menentang nya, itu tidak akan baik untuk hubungan kita"

The Love BankTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang