Au/n : please play song of Wendy ft John Leged - Written in The Stars
.
.
.Kayaknya hidup gue kalo dekat kak Doyoung tuh antara beruntung dan tidak. Kalian tau nggak gue disuruh ke backstage sama dia buat ngapain?
TAMPIL NYANYI DUET SAMA DIA
Meninggal
"Kak nggak ada yang lain apa? Gue nggak hapal ini." keluh gue yang dari tadi nggak hapal-hapal liriknya.
Gimana mau hapal grammar gue aja masih remed.
Kak Doyoung diam aja nggak jawab sama sekali, malah asik otak-atik kunci gitar. Kenapa sih ada orang kayak dia di hidup gue? Sedih tau nggak gue.
"Kak."
"Bisa diam dulu nggak? Kita cuma punya waktu dua jam buat siap-siap, belum lagi gue ngurus tim dari sekolah."
"Ish, makanya cari yang lain aja. Udah tau waktunya sedikit, ngajaknya dadakan, kan jadi ribet."
Kak Doyoung langsung natap gue. "Siapa yang di hubungin nggak bisa?"
Ya deh, gue salah lagi. Kak Doyoung mah selalu benar. Akhirnya gue diam dan lanjut latihan. Berhubung gue sama dia lagi duduk di ruang tunggu, gue ngalahin pandangan gue ke sekitar. Ini kenapa pada banyak yang ngedance? Bajunya keren-keren btw, jadi pengen masuk dance tapi apalah badan gue kaku kayak nasi kering.
"Coba tes suara." suara kak Doyoung buat gue langsung berbalik dan natap dia kaget.
"Sekarang?"
"Taun depan."
Yeu dasa ceunah!
Kak Doyoung mulai metik senar gitarnya. Gue baru tau dia bisa main gitar. Tapi kayaknya baru bisa deh, keliatan dari jarinya masih agak kaku.
"Kak." Gue jadi ada kepikiran sesuatu masa.
"Apa?"
"Boleh gue aja nggak yang main gitar?"
Kak Doyoung menautkan alisanya. "Emang bisa?"
Meremehkan. "Bisa lah."
Kak Doyoung diam sambil natap gue. Gue tau dia pasti nggak yakin. Tapi gue balik natap buat yakinin dia. Akhirnya dia nyerahin gitarnya ke gue, dengan senang hati gue terima dan mulai ngeliat chordsnya.
Setelah hampir sejam latihan, akhirnya gue mulai lancar dan hapal sama kunci dan liriknya. Seperti yang kalian duga, suara kak Doyoung soft banget gue jadi rada susah mau ngepasin. But, im done.
"Doyoung, udah siap? Lo pembukaan." ucap salah satu seorang yang datang dengan kertas di tangannya.
Kak Doyoung ngelirik gue sebelum berdiri. "Siap lo?"
Gue menggeleng. "Gugup."
Beneran deh. Ini udah lama banget gue nggak tampil di depan banyak orang, terkahir itu kelas 1 SMP di depan kelas hehehe... Mana suara gue pas-pasan, gue juga belajar gitar otodidak gara-gara sering liat Aurel main gitar.
"Percaya diri." Kak Doyoung mengulurkan tangannya.
Gue kaget dong. Gimana nih? Baper nggak? Nggak lah.
"Baju?"
"Lo liat baju gue sebagus apa?"
Gue ngeliat kak Doyoung dari atas sampe bawah. Nggak ada yang bagus sih, tapi kece gila. Kemeja putih, jeans hitam dengan robekan di bagian lutut, sepatu kets hitam, rambut yang di sisir ke samping.
KAMU SEDANG MEMBACA
Perfect | Kim Doyoung ✓ [Sudah Terbit]
Fiksi Penggemar[FULL VERSION] 𝓦𝓱𝓮𝓷 𝓭𝓮𝓼𝓽𝓲𝓷𝔂 𝓪𝓬𝓽𝓼 𝓽𝓱𝓮𝓷 𝓮𝓿𝓮𝓻𝔂𝓽𝓱𝓲𝓷𝓰 𝔀𝓲𝓵𝓵 𝓫𝓮 𝓹𝓮𝓻𝓯𝓮𝓬𝓽 - 𝐊𝐢𝐦 𝐃𝐨𝐲𝐨𝐮𝐧𝐠 Cover by : karin ©Shereen2018 Highest rank #2 in kim Highest rank #1 & #42 in ff Highest rank #8 in Yuta Highest rank...