29

256 37 14
                                    

Inoo's POV

Aku membuka mataku ketika mendengar suara telepon milik Kouchan yang berbunyi di atas nakas

"Kou" aku membangunkan Kouchan untuk menjawab panggilan tersebut tetapi sia-sia Kouchan tidak terbangun dengan terpaksa aku mengambil ponselnya dan melihat siapa yang menelpon

"Okasan?" Ternyata itu Mama nya Kouchan, lalu aku dengan terpaksa menepuk dengan keras pipinya agar terbangun dan...berhasil!! Kouchan terbangun

"Ittai, kenapa kamu memukulku Kei" ringis Kouchan sambil memengang pipinya

Tanpa menjawab aku langsung memberikan ponselnya kepada Kouchan dan kembali merebahkan diri ditempat tidur , karena sejujurnya aku masih ngantuk

Kouchan melihat ponselnya dan segera menjawab telpon tersebut

"Halo?"

"Lama sekali kau mengangkat telpon ibumu"

"Maafkan aku Okasan...jadi ada apa?"

"nanti malam kita akan ada acara makan malam dengan beberapa klien,aku akan menunggumu nanti malam"

"Makan malam? Kenapa aku harus ikut?"

"Tidak ada penolakan Kota, kamu harus ikut, atau tidak aku akan memaksamu pulang dan tidak bertemu denga gadis jamur itu"

"Baiklah aku ikut, dan juga namanya Inoo Kei bukan gadis jamur"

"Terserah, jam 6 sore kamu sudah dirumah dan kita akan pergi bersama"

"Boleh kah ku membawa kei??"

"Asal tidak memalukan , pastikan penampilan nya dengan baik"

"Baiklah"

Telpon pun berakhir, aku dapat mendengar percakapan antara mereka berdua

"Kei bangunlah" Kouchan mengoyangkan tubuhku

"Ada apa Kouchan?" Aku pun segera duduk

"Haa~ Okasaan mengajakku untuk makan malam bersama kliennya" ucap Kouchan

"Terus? Bukannya bagus itu?" Tanyaku

Kouchan memengang kedua tanganku lalu menatapku

"Aku seperti tidak yakin dengan itu , biasanya saat para pengusaha mengadakan makan malam bersama orang penting lainnya mereka akan berlomba lomba mencarikan pasangan untuk anaknya . aku hanya takut di jodohkan untuk keperluan bisnis" kata Kouchan

"Doakan saja hal itu tidak terjadi, kalaupun terjadi aku akan berjuang untuk mempertahankan hubungan kita. Karena-"

Aku pun langsung memeluk Kouchan

"Kei sangat mencintai Kouchan"

"Aku juga sangat mencintai Kei" Kouchan pun membalas pelukan lalu mengelus rambutku

Dalam hati pun aku berusaha menyakinkan diri bahwa makan malam itu tidak akan menghasilkan apapun, walaupun egois tapi aku tidak ingin kehilangan Kouchan

Inoo's POV Off

Chinen terbangun ketika mendengar suara alarm dan mematikan alarm tersebut

"Sudah jam segini? Lebih baik aku segera siap-siap dulu" Chinen pun segera beranjak dari tempat tidur dan berjalan ke arah kamar mandi

Bertepatan Chinen masuk ke kamar mandi Yamada juga terbangun dari tidurnya, tak lama terdengar suara dari ponsel milik  Chinen

Yamada yang penasaran segera menuju ke tempat ponsel Chinen berada dan melihat ponselnya

Draw My LifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang