Seperti biasa tanpa edit,,,
So? Becareful many typoo
HeheheHappy reading🖤
^×^
Hari ini tugas kampus begitu banyak hingga tertumpuk. Bukan sengaja tapi ia memang tak banyak waktu untuk mengerjakanya waktunya terkuras hanya untuk bekerja terlebih lagi gara juga sekarang lebih banyak menyita waktu.
Berjam jam lea harus berada di perpus bergelut dengan banyak buku buku tebal,sungguh lelah tapi ini adalah kewajibanya sebagai mahasiswa.
Ketika tengah asyik mencatat lea agak terkejut atas kehadiran pria yang tiba tiba saja duduk di depanya.
Hmmm jangan heran,tiada lagi pria lain yang berani mengganggu lea sekarang. Karna sebentar lagi lea akan jadi milik gara titikLea menghela nafasnya lalu kembali membaca setelah dua detik tadi ia menatap gara setelah itu lea kembali fokus pada buku. Gara agak terheran dengan tingkah lea saat ini.
"Sibuk banget yah??" Tanya nya sambil melipat tanganya di meja dan menatap lea dengan wajahnya yang manis dan tampan itu.sebenarnya lea agak kurang fokus sehak kehadiran gara tapi ia tak ingin menunjukan itu.
"Kelihatanya??" Lea mulai jengah karna konsenya terpecah jika terus di liatin seperti itu.
"Keliatanya kamu lagi sibuuuk banget,,tapi itu tadi pas aku udah di sini kayaknya kamu ga konsen deh...cieee deg degan yah" Gara menggoda lea dan benar saja lea sangat deg degan.
"Ya iyalah gue deg degan kalo engga gue mati lah" Kata lea sesuai dengan faktanya.
Lea mendekatkan tubuhnya dengan gara lalu tanganya memegang kening gara untuk mengecek apa gara sakit atau tidak."bentar,,lo sehat kan gar? Lo kesambet atau gimana sih? Aneh banget tiba tiba ngomongnya aku kamu" Tanya lea tanpa menarik tananya yaahh calon dokter ini tengah memeriksa calon pacarnya ups... Calon pasienya"Gue sehat tapi aga gila dikit... Gila karna lo lea" Gara mengambil tangan lea lalu menggenggamnya "lea...apa lo ga bisa liat keseriusan di mata gue?"
"Mata lo ada beleknya hahahha" Lea tertawa untuk menghilangkan kegugupanya entah kenapa ia agak gugup ketika gara menatapnya penuh keseriusan.
"Gue serius lea,,lo liat gue!! Apa gue ada tampang becanda?" Gara beralih memegang bahu lea agar wanita itu bisa leluasa menatapnya.
"Bhahahaha tapi muke lo lucu tau ga?" Tiba tiba lea berhenti ketawa dia menatap gara intens seakan akan ada yang ia katakan saat itu.
Gara masih menunggu apa yang akan lea katakan?
"Jujur gue suka gar_" Sebelum lea melanjutkan ucapanya sudah lebih dulu tersenyum karna bahagia.
Apa tadi? Lea mengakuinya? Astaga gara ingin terbang rasanya.
"Lo suka sama gue?" Tanya gara memastikan tapi lea malah seperti menahan tawa.
"Iya,,suka pengen nabok bhahahahahha" Sumpah lea tertawa sampai terpingkal pingkal dan ia bahkan ketawa sampai air matanya keluar.
Tapi ini perpustakaan? Sempat penjaga perpus hendak menghampiri mereka tapi mundur lagi saat tau siapa lelaki yang membuat lea tertawa adalah gara andika resaster.cucu pemilik kampus ini.

KAMU SEDANG MEMBACA
RESASTER
Romancesaat kau sudah menjadi mangsa gara andika resaster maka kemungkinan nya hanya dua; satu kau akan menjadi manusia paling menderita di dunia. dua kau akan menjadi manusia paling beruntung di dunia. "Berjumpa dengan mu adalah yang mengubah segalany...