Hari ketiga diskor.....
Besok temen sepergilaan akan Mulai masuk kesekolah lagi, tapi hukuman dari mama mama Mereka Masih berjalan. Temen sepergilaan ingin shopping tapi Kartu ATM, Kartu Kredit bahkan semua Kartu yang Mereka Punya dimatikan sementara. Jadi temen sepergilaan tidak Bisa membayar dengan kartu,walaupun dengan uang kes, Temen sepergilaan tidak memegang uang yang banyak Karna uang jajan Mereka dipotong Dan Dibatasi. Banyak Cara Temen sepergilaan menghilangkan rasa bosan Mereka,ingin shopping tapi tidak Punya uang dengan Cara lain Mereka menghilangkan rasa Bosan dengan Jalan Jalan sore. Bukan ke Mall tapi temen sepergilaan Malah Nyasar. Nyasar ketempat yang penuh Nafsu. Temen sepergilaan akan tergoda? Tergoda dengan minum minuman yang memabukkan? Awalnya Hanya berniat untuk Jalan Jalan malah Nyasar.
Hari yang membosankan.....
"Selamat Pagi semuaaaa " sapa Titi dimeja makan.
" hai Cucu incess Cantik oma " sapa eang Sidar.
"anak Papi, duduk Sini sebelah Papi " Suruh Tion.
"Iya Papi " Kata Titi dan menarik kursi duduk disebelah Tion.
"mi...Pi... Sore Nanti Titi Mau pergi Jalan " Kata Titi.
"Hati hati incess oma! " ujar eang sidar.
"Hati hati Ya sayang! " Kata Tion.
"engga Boleh keluar kamu perempuan Ntar diapa apain lagi " tolak Suci dan menaru nasi kepiring Titi.
"Engga malem Tapi sore Mamiiiii! " perjelas Titi.
"engga papa kok sayang, Ntar oma kasih uang kes yah " Kata eang Sidar memanjakan Titi.
"Ih oma unyu unyu baik banget Sik " puji Titi .
" Mami Coba Jangan dimanjakan banget si Titi" ujar Suci.
"udah udah... Dihadapan makanan Jangan Banyak bicara! " ujar Tion dengan halus.
"Papi izini Titi Kan? " tanya Titi.
" Iya sayang " jawab Tion Dan makan makanan yang ada dihadapannya.
Setelah makan Pagi ,Titi masuk kekamar. Di dalam kamar Titi mandi, Setelah Mandi, Sunghampiri Titi yang ada didalam kamar. Saat keluar dari kamar Mandi, Titi menggosok halus rambutnya dengan handuk kecil.
Keluar dari kamar Mandi.....
"Aku Takut kamu pergi"
"kamu hilang, kamu sakit"
"Aku ingin Kau Disini " Titi bernyanyi saat keluar dari kamar Mandi.
"Aku Takut kamu.... "berhenti Titi Karna melihat Suci dikamarnya.
"Eh Mami! " ujar Titi.
"Sini duduk! " Suruh Suci.
"Apaan sih mi? " tanya Titi dan duduk diatas kasur Disamping Suci.
"Gini... Mami hidupin lagi semua Kartu kamu untuk shopping, perawatan Dan lainnya Tapi dengan Satu syarat! " ujar Suci .
"ciiuuuussss? Miiii! "
"aaaaa Mamiiiii! " Kaget kegirangan Titi.
"etttsss! Dengan Satu syarat tapinya " ujar Suci.
"apaaan mam apa? " tanya Titi kegirangan dan mendekat manja disebelah Suci duduk semakin dekat.
"apaaa siiiccchhh (sih)?" tanya Titi dengan manjanya.
"Apaan sih Jangan manja deh udah gede, sanaan dikit duduknya " Suruh Suci.
Wajah cute mengedip ngedip beberapa Kali.
"Jangan so cute deh " Suruh Suci.
"syaratnya.... Mami kasih semua Kartu tapiiii.... "
"Tapi apaaaaa Miiii?" potong Titi.
"Kalo buat onar lagi atau hal hal yang merugikan orang lain, kamu harus masuk PESANTREN!! "syarat Suci.
KAMU SEDANG MEMBACA
Pesantren? Oh NO!!!
Fiksi RemajaJuluki mereka dengan Temen sepergilaan.Temen sepergilaan yang gokil dan terlope. Temen sepergilaan yang suka membuat onar, dengan petikan jari mereka bisa berbuat apapun.Karena ulah mereka, mereka akan dihukum karena perbuatannya yang heboh dan meng...
