8- Genk Kampret

1.7K 88 0
                                        

Pagi yang segar dan cerah ...
Hari ini Titi pergi kesekolah, jangka skor telah habis.Karna kejadian semalam,Titi terbangun dari tidurnya dengan Keadaan kepala yang sakit.Dan Karna kejadian semalam juga, Suci bersikap dingin terhadap Titi.

"auuuuu! "ringis Titi memegang kepalanya yang sakit.

"Kenapa kepala Gue sakit!" ujar Titi kesakitan.

Titi mencoba bangun dari tempat tidur, dan Titi pergi kekamar Mandi untuk Mandi dan setelahnya Titi bersiap memakai pakaian sekolah lalu pergi kesekolah . Titi pergi kesekolah dan berpamitan dengan Suci dan eang Sidar.Suci memasang raut wajah datar keTiti. Sikap Suci mengherankan Titi yang kebingungan.

"hai Mami hai omaaaaa! " sapa Titi

"Papi mana mi? " tanya Titi dan duduk untuk makan.

"mi.... Papi mana? " tanya Titi lagi keSuci. Hanya Diam dan menyajikan makanan diatas piring Titi. Eang Sidar yang melihat kebisuan Suci, ia langsung menjawab pertanyaan Titi.

"Papi pergi tander tiga hari sayang! " jawab halus eang Sidar.

Selesai makan Titi menyalim Suci tapi reaksi Suci hanya diam membisu.

"Mami salim dong! " pinta Titi dan mengukurkan tangannya menyalim Suci. Tapi Suci hanya diam membisu tanpa menghiraukan Titi yang ingin menyalimnya. Suci membereskan sisa makanan Titi.

"salim oma aja sini " ujar eang Sidar dan menyodorkan tangannya agar disalim Titi.Titi pun menyalim tangan eang Sidar.

Setelah menyalim tangan eang Sidar, Titi pergi kesekolah, diluar rumah, eang Sidar memberitahunya Mengapa Suci hari Ini diam membisu seperti Itu. Titi bertanya kepada eang Sidar Mengapa Suci membisu, Seakan tidak Mengingat akan kejadian semalam, Titi bertanya sampai akhirnya eang Sidar menjawab pertannyaan dari Titi.

"oma Aku pamit yah! " ujar Titi dan ingin masuk kemobil.

"Tapi oma... Kenapa Mami hari Ini diam aja kesambet yah? " tanya Titi Seakan tidak tahu akan kejadian semalam.

"Itu semua Karna kamu sayang! " jawab halus eang Sidar.

"Karna Aku? " heran Titi.

"Karna kamu Yang ketahuan mabuk semalem! " Jawab eang Sidar.

"Ha...! " Kaget Titi.
Setelah Ia Mengingat ngingat Saat Ia Nyasar kediskotik barulah Ia tahu sebab Suci membisu.

"Engga Sengaja mabuk Ih. Mami marahan ajah! " ujar Titi.

"udah entar oma kasih pengertian Kemami ,jadi incess oma Jangan Takut...!" manjakan eang Sidar Titi.

"okay maaciiii oma unyu unyuuuu! " manja Titi.

Titi pergi kesekolah diantara oleh supir. Sesampainya disekolah, Titi disetopkan didepan gerbang. Titi pergi masuk sendiri tanpa sahabatnya Karna Ema Wawa dan Husnul datang terlebih dahulu dari Titi. Dipintu gerbang banyak para murit diperiksa kelengkapannya. Tapi Titi yang lupa memakai ikat pinggang dan juga tidak berpakaian rapi, Ia mengeluarkan bajunya Gaya anak preman sekolah,karna tidak lengkap Titi diberhentikan Saat Mau masuk.

"ooopppp oooopppp Titi! " ujar pak petugas Sekolah memberhentikan Titi.

"baju kayak preman pasar gitu yah, dikeluarin! " tegur pak petugas Sekolah.

"masukin baju kamu! " Suruh bapak Itu.
Titi Tak menghiraukannya. Titi hanya menatap tajam dan pergi meninggalkan bapak Itu.

"titi!!!" Teriak Bapak Itu. Titi pergi meninggalkannya dan berjalan masuk menuju kelasnya.

Berjalan masuk melewati para Kelas Ipa  Ketika Mau kekelasnya, Titi lagi lagi terkenal masalah. Tatapan sinis ditujukan padanya. Ada dua orang cowok yang menggosip tentangnya.

Pesantren? Oh NO!!! Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang