Date with Shanata?!

1.5K 14 0
                                    

Della menata rambutnya dihadapan cermin, bermake-up sederhana, memakai dresscode hitam-putih untuk acara tahunan di sekolahnya.

Della telah menjadi Ketua OSIS satu minggu yang lalu berkat dukungan dan semangat dari orang-orang di sekitarnya. Bahkan melihat prestasi nya, Della mendapatkan beasiswa di Oxford University, bisa melanjutkan pendidikan di sana tanpa test.

Tok..tok..tok..

Suara ketukan pintu cukup membuat Della terbuyar lamunannya. Ia langsung ke bawah dan membuka pintu.

"Malam," sapa seseorang dibalik pintu ketika Della membuka pintu dan berhadapan dengannya. Mata nya terbelalak.

"Farel?" kaget Della. Farel tersenyum dan berkata, "berangkat bareng yuk? Lagian malem-malem gini emang lo nggak takut?"

Ya, Farel pindah ke SMA Garuda sejak 3 hari yang lalu karena dipaksa oleh teman-teman Della dan Gilang. Entah untuk apa maksudnya.

"Boleh, em..lo yakin?"

"Gue bawa mobil, lo juga nggak punya pasangan di acara itu, kan?"

Benar juga, untuk hadir di acara itu siapapun harus mempunyai pasangan, sementara Della bingung siapa yang akan menjadi pasangan nya.

Gilang? No! Tidak Gilang.

"Oke oke, yaudah yuk, acara nya dimulai 30 menit lagi," ajak Della. Farel membukakan pintu mobilnya untuk Della terlebih dahulu sebelum ia naik ke dalam mobil.

Di dalam mobil hanya keheningan. Kalian pasti tau, Della sangat tak suka keadaan seperti ini. Ia risih.

"Farel?" Della memulai pembicaraan. Farel masih terfokus pada jalanan yang ada di depan. Della mengerti, ia tak mau Farel harus kehilangan kendali karena tak fokus.

Ketika sampai di Aula sekolah, Farel dan Della jalan berdampingan, namun masih ada jarak diantara mereka.

"Dellaaaaaaa!!!" pekik Aul dengan suara nya yang menggelegar.

"Balikan nihhh?" goda Kaila.

"E-eh..nggak," jawab Della.

"Gue yang jemput dia," timpal Farel. Keenam sahabat Della itu masih tersenyum-senyum melihat Della.

"Syif," panggil Farhan sambil melirik ke belakang. Syifa menatap kami lalu kami mengangguk. Ia pun menghampiri Farhan dan ikut bersamanya.

"Eh btw Reisha kemana si? Gue nggak liat deh?" tanya Fara.

"Palingan sama si Firman, yaudah yang pacaran gausah di ganggu, lagian kita jomblo juga):" kata Tiara.

Tiba-tiba datang Fauzan, Mauliza, Melky, dan Sigit. Mereka menghampiri Della dan teman-teman nya.

"Kok nggak sama Gilang?" tanya Kaila yang sepertinya mewakili Della untuk bertanya.

"G-gilang? Haha..eh..dia.." ucap Fauzan terbata-bata.

"Lo gak tau?" tanya Melky balik. Semuanya nampak bingung, sama sekali tak ada yang tau apapun.

"Gilang..jadian sama Shanata,"

Hatinya bagai tersambar petir, Della terpaku di tempatnya menatap Melky tak percaya. Air mata nya mengalir begitu saja. Untuk bergerak saja ia tak bisa.

"Della..." Farel menepak pundak Della lembut namun Della tak memberikan respon apapun.

Tiba-tiba mikrofon pesta diambil alih oleh seseorang.

"Hai semuaaa! Selamat malam!"

Semua orang menoleh ke arah panggung. Jantung Della berdesir hebat, ingin dia berteriak sekarang, seenaknya dia mengambil alih pesta.

Posesif #1Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang