#33

4.7K 465 96
                                    

Guanlin POV

"WOY! BERHENTI!" Bentar! Itu yg dibawa mereka...

ROSE?!!

"ROSE!!" Teriak gue.

"HMMMPPPHHHH!!!" Gue ga ngerti dia ngomong apa karena mulutnya ditutup.

"LEPASIN ADEK GUE!"

"Santai dong bro..Lo mau adek Lo kembali? Langkahin gue dulu!" Tonjokan mendarat di pipi gue.

"Haha jadi mau main fisik nih?" Gue balas dia dengan tonjokan yg ga kalah kuat.

Dan terjadilah pertengkaran yg membuat luka lebam. Dan...

DUG!

Seketika gue lemes, pengelihatan menjadi sedikit hitam. Gue liat rose berlari menghampiri gue sambil menangis. Ketika dia mendekati gue, gue melepas perban di mulutnya. Dan semuanya, hitam.

Guanlin POV END

...

Gue ga bisa liat orang berantem dengan bermain fisik seperti itu, rasanya mau nangis ketika ngeliat banyak luka lebam di wajah bang guanlin.

DUG!

"HMMMPPPHHHH!!!!" gue berteriak tetapi ga terdengar jelas.

Orang itu! Memukul kepala bang guanlin dengan keras. Sehingga membuat bang guanlin lemes. Gue liat orang itu ingin memukul bang guanlin lg jadi gue berusaha untuk bisa lepas dari gendongannya dengan menendang-nendang. Berhasil. BUG! Gue terkena tendangannya dan menyelamatkan bang guanlin dari pukulan keras itu, air mata gue jatoh menahan rasa sakit, bang guanlin melepaskan perban yg ada di mulut gue dan bang guanlin menutup matanya.

"BANG GUAN!! BANGUN!!! MATA ABANG HARUS TERBUKA!!! ABANGG!!! hiks" gue ga tau harus gmn lg. Gue dan bang guanlin dibawa ke sebuah tempat.

"DIEM DISINI!" Dan orang itu melepaskan ikatan gue.

Gue langsung meluk bang guanlin. Gue bener-bener bingung harus berbuat apa gara-gara gue bang guanlin jadi kyk gini.

"A-abang ba-bangun hiks! Buka mata Abang! Hiks..."

"ABANGGG!! ABANG ROSE ITU KUAT! ABANG HARUS BERTAHAN! ABANG BANGUNNNN!!!!" Air mata gue terus-menerus jatoh.

Ya Tuhan tolong kami, dan tolong lindungi bang guanlin! - rose.

Gue ga bisa diem begini trs! Bang guanlin harus mendapatkan perawatan! Ini bisa membahayakan nyawanya. Gue melihat-lihat sekitar, dan menemukan jendela.

Gue mencari barang yg berat untuk menghalangi pintu supaya orang-orang itu kesusahan untuk masuk. Setelah selesai gue mencari cara untuk membuka jendela. Dan pada akhirnya gue berhasil membuka jendela itu.

"Abang bertahanlah sebentar lg!" Gue mengangkat bang guanlin.

__________

"Anjir bang! Gue ga bisa tinggal diem!" Kegelisahan jihoon mulai memuncak.

"Sabar hun! Abang-abang yg lain lg pada nyari kok!" Ucap Woojin berusaha menenangkan jihoon.

"Tapi udh brp jam mereka ga balik-balik!" Nadanya sedikit di tinggikan.

Kringggg

Tlp rumah berdering dan Jinyoung yg mengangkat tlp itu.

"Halo keluarga dari park rose dan lain guanlin!"

New Family || Wanna One Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang