"El"
Deg
Suara itu terdengar lagi,suara yang belakangan ini membuatnya lupa akan segalanya,membuatnya lupa akan masa lalu,suara itu sangat membuat hati alvariel nyaman.
Seketika alvariel segera menengok ke belakang dan melihat siapa yang memanggilnya.
"Ngapain lo ke sini?nama gw Alvariel bkn EL"
Alvariel sedikit membentak,clarissa dan menekankan nama EL nya.
"gw ke sini cuma mau blg,lo gk blh bolos,dan tadi lo di cariin aditya"
jujur Clarissa, juga tidak mau,Menemui alvariel jika saja bkn di suruh Kepala Sekolah SMA ini.
"Ini hidup gw!? jan ngatur-ngatur"
alvariel berbicara tanpa menghadapkan wajahnya ke Clarissa pandanganya ke lurus ke depan.
Clarissa berjalan mendekat dan memukul pelan pundak alvariel
"please kali ini aja lu masuk kelas jangan bolos,gw takut di marahin kepala sekolah gw mohon "
Clarissa menatap Alvariel dengan tatapan memohon.
Alvariel beralih menatapkan wajahnya daan sedikit mendongak untuk melihat wajah Clarissa,Alvariel turun dari meja yang ad di rooftop,dia menatap Clarissa sendu. Alvariel menghembuskan nafas nya berat dan memegang kedua lengan Clarissa.
"Ok gw turutin kemauan lu,tapi dengan satu syarat"
Clarissa menatap mata Alvariel yg sedng menatap matanya juga
'kenapa setiap gw di deket dia tubuh gw seketika membeku?' batin Clarissa.
Alvariel mengerutkan keningnya,dia melepas kan tangannya di lengan Clarissa.
"Cla?CLA!"
Alvariel menggoyang-goyangkan tubuh Clarissa
"ehh.....iyh knp"
kata Clarissa dengan pipi yang merona
"gw tau gw gateng,tapi jangan di liatin terus donk"
seketika Clarissa melotot dan memukul lengan Alvariel
"Apaan sih lu pede banget jadi orang "
Alvariel hanya tersenyum melihat Clarissa salah tingkah "udah yuk ke kelas"
Alvariel berlalu dari hadapan Clarissa.
" EL tungguin gw!"
Alvariel hanya menggeleng geleng mendengar Clarissa menanggilnya dengan nama EL lg
'keras kepala dasar,udh di bilangin jangan manggil gw dengan nama El' Alvariel membatin sambil tersenyum sendiri
Clarissa berlari dan mensejajarkan langkahnya dengan langkah Alvariel,Mereka pun sampai di depan kelas Alvariel.
"Kelas lu kan bukan di sini?"
Tanya Alvariel dengan kening mengerut,karna kelas Clarissa harusnya berada di bawah bukan di atas.
"Cuma mau nganterin doank"
Clarissa menundukan kepalanya,Alvariel tersenyum dan mengangkat dagu Clarissa dengan tangannya,tatapan mereka bertemu.
Jantung Clarissa seketika berdetak sangat cepat,hembusan nafas Alvariel bahkan bisa dia rasakan di Wajahnya.
'Aduh siapa pun bantu gw bergerak,kalo di liat-liat ternyata cowo nyebelin ini ganteng juga' Batin Clarissa sambil terus menatap mata Alvariel,
KAMU SEDANG MEMBACA
CLARIEL ✔
Fiksi RemajaSeorang Gadis Yang Perlahan Mengubah Hidup Ku,Yang Mengisi Kekosongan Hati Ku,Yang Mengobatiku Akan Masa Lalu Yang Selalu Menyakiti Ku, Clarissa Davira Elvina Awal Pertemuan Kita Memang Tidak Sengaja,Dari Situ Aku Sudah Bisa Melihat Ke Lain Nan Nya...