"lo ngapain mencet-mencet hape kayak orang kesetanan gitu, nan?"
taehyung mendongak sebentar pada seongwoo, kemudian kembali lagi pada sesuatu yang ia mainkan sejak tadi. baru ia download setengah jam yang lalu. "penasaran aja,"
"penasaran? emang apaan sih?" seongwoo semakin mendekat untuk dapat melihat apa yang ada di ponsel cowok yang punya nama kecil 'tae' atau 'nanda' itu. "oWALAH!? kesambet apaan lo tetiba main game? dumb ways to die aja mentok di awal semester dan cuma bertahan tiga jam di hape lo."
"ih berisik," gerutu taehyung, "ini gue mainnya gara-gara penasaran. emangnya serame apa sih game itu sampe gue dicuekin jeongguk kemaren."
"hah? baru pacaran seminggu lebuh dua hari udah dicuekin? demi?"
"ya makanyaaaaaa," taehyung mengerucutkan bibirnya kesal, kemudian menggaruk tengkuknya sedikit, "ini gimana sih, gue nggak paham?"
"cari tutorial mainnya di youtube coba, tersedianya fasilitas internet itu perlu dimanfaatkan."
"main apa?"
seongwoo terkesiap kaget hingga buku-bukunya jatuh, taehyung segera menangkap kembali hape yang tergelincir di tangannya. kaget luar biasa mendapati sosok minhyun yang mengerutkan kening heran.
"kenapa sih? kok pada kaget?"
"ya elo datengnya kayak setan, anjir!" seongwoo menggerutu kesal setelah napasnya teratur kembali. sialnya, seongwoo itu juga tipe mudah kaget. apalagi oleh minhyun yang sering tiba-tiba muncul begitu saja.
minhyun menyengir sembari mengedikkan bahu, kemudian duduk di sebelah taehyung setelah memesan es jeruk. ketiganya ada di kantin fakultas ekonomi bisnis. "gila, jauh juga dari fk ke sini. salut gue sama jimin dulu."
"kenapa?" tanya taehyung, kini menyumpalkan headset di sebelah telinganya. mendengarkan bacotan youtuber seperti yang disarankan oleh seongwoo tadi.
"kenapa apanya?" minhyun juga sama saja, bukannya menjawab pertanyaan malah balik bertanya. "kenapa gue salut sama jimin atau kenapa gue ada disini?"
"yaelah, yun," seongwoo hanya geleng-geleng kepala.
"keduanya," taehyung mengangkat kepalanya sejenak, nyengir lucu, "ada kabar baru?"
"nggak ada, ini si jimin nitipin buku-buku lo yang ketinggalan di rumahnya, terus sekalian minta gue nengokin elo. katanya lo makin kesini makin susah dihubungin, apalagi sejak pacaran sama temennya hyunbin itu kan?" minhyun menyerahkan paper bag besar pada taehyung. "terus, itu main game kenapa? ketularan pacar lo?"
"iya," angguk taehyung tanpa perlawanan, "habisnya jeongguk kayak keasikan sendiri, kan gue pengen tau dimana serunya."
"hati-hati kecanduan lho, tae." seongwoo yang sedari tadi diam akhirnya angkat bicara, ia terlalu sibuk mengunyah. "daniel aja susah minta ampun diberentiin dari game, walaupun sekarang masih main juga sih."
taehyung tidak terlalu menggubris ucapan minhyun dan seongwoo setelahnya, sibuk memahami dan tenggelam dalam ketertarikan barunya. satu demi satu video tutorial dari berbagai youtuber habis dilahapnya.
arkasa j. mahardika
pulang ini mau dijemput ga?sampai notifikasi pesan masuk pun lupa ia perhatikan. [ ]
KAMU SEDANG MEMBACA
🌌 citrus. | ✓
Fanfictaehyung dengar, anak pemilik kost yang ditempatinya ganteng sekali. [kookv +bts] ⚠️cover from pinterest's pict⚠️