Yeri memutar bolanya malas, "Lo udah bilang sama (y/n)?"
"Ngapain bilang? Emang ini bangku nenek moyang dia apa" jawab Somi ketus, lalu ia menopang dagunya dengan tangannya dan menatap ke arah pintu kelas.
Arin yang memang sudah datang sedaritadi hanya bisa menyimak percakapan yang terjadi antara Somi dan Yeri.
"Bisa-bisanya si Somi nempatin bangku (y/n).." gumam Arin sangat pelan agar orang yang dibicarakannya tidak mendengar.
"Udah sono lu duduk yer! Gak pegel apa?" usir Somi pada Yeri.
Yeri hanya mendengus kesal pada temannya itu lalu duduk dibangkunya sendiri dan memainkan ponsel.
Tak lama kemudian, Jaemin memasuki kelas dan Somipun tersenyum sangat lebar padanya. Jaemin yang mendapati senyuman dari Somi tetap memasang ekspresi datar serta malas. Apa Somi pindah ke sebelahnya? Itu pikir Jaemin.
"Hai Jae!" Somi bertingkah so imut seperti dirinya adalah kekasih Jaemin.
Jaemin duduk di bangkunya tanpa menggubris sapaan Somi. Ia langsung menggunakan earphone dan menghidupkan sebuah lagu.
"KACANG REBUS GOPEK DAPET SEBAKOL GAN!" Ucap Somi keras.
Arin menahan tawanya mati-matian, kemudian kamupun sampai di kelas dan langsung mendapati Somi duduk di bangkumu.
Emang tukang ngajak tubir.
"Permisi," ucap kamu ramah pada Somi.
"Eh gue duduk sini ya, kita tukeran. Gue pengen duduk sebelah doi gue nih.." Somi tersenyum ke arah Jaemin.
"Lo gak keberatan kan? Lagian, elo bukan pacar Jaemin ini.." lanjut Somi.
Apaan sih Somi ini? Kenapa dia menyebalkan sekali? Sudah jelas-jelas dia tau bahwa kamu adalah kekasih Jaemin.
"Bucin kok sama mantan.." ucap Arin keras seraya melihat ke ponselnya. Dia menyindir Somi, tapi pura-pura sedang bergumam dengan ponselnya.
"Yaudah gue pindah.." ucap kamu seraya berjalan ke bangku jajaran depan, tapi baru saja selangkah, tangan kamu ditahan oleh Jaemin.
"Be careful," ucap Jaemin yang kemudian tersenyum.
Untuk pertama kalinya, ia berbicara di lingkungan sekolah.
Kelas yang memang keadaannya sudah mulai agak ramaipun mendadak sepi seketika. Semua terkejut pada Jaemin yang berbicara.
"I love you"
S H I T
Kenapa Jaemin tiba-tiba mengatakan itu?
Kamu yang merasa malupun langsung melepas pegangan tangannya padamu dan berlari menuju bangku Somi dan duduk di sana. Kebetulan sekali bangku Somi ada di belakang Arin.
"Oh my god.." ucap Arin seraya memperhatikan mukamu yang mulai memerah.
"JAEMIN SAMA (Y/N) OFFICIALY DATING?!" Teriak Eric berisik.
Kalau Eric sudah berbicara, artinya sebentar lagi beritanya sampai satu sekolah.
"Berisik Eric!" ucap kamu berusaha menenangkan Eric.
Somi menatap kesal kamu dan Jaemin secara bergantian.
◆◆◆
Instagram updates.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
