Sepeninggal Keiva yang pergi dengan Davin. Kini tinggalah Azka dan Adnan yang tengah menonton Drakor di temani oleh 6 kotak pizza dan 4 botol minuman bersoda. Azka menjadikan paha Adnan sebagai bantal.
"Nan? "ucap Azka
"Hmm. "ucap Adnan.
"Maen ke Club yok? Sekalian ada jadwal nih. Mau gak? "ucap Azka
"Boleh, dari pada bengong dan bosen gini di rumah. Tapi jan ada yang minum. "ucap Adnan.
"Yah, kalo 2 gelas mah gak masalah kan? "ucap Azka
"Boleh, habis itu gue pulangin lo ke London. "ucap Adnan.
"Jahat, oke lah. Siap-siap dulu sana. "ucap Azka
"Oke. "ucap Adnan sambil melangkah pergi ke luar kamar Azka.
Adnan dan Azka sudah bersiap dengan penampilan casual mereka. Adnan dan Azka sama-sama menggunakan celana jeans belel warna hitam, untuk atasan Azka memakai crop hoodie yang di balut jaket hoodie warna hitam milik Adnan.
Sedangkan Adnan memilih untuk menggunakan sweater hoodie warna putih. Mereka juga menyempurnakan penampilan mereka dengan sneakers warna hitam-putih dengan garis biru pada bantalan sepatu. Adnan mengerucutkan bibirnya ketika melihat Azka duduk dibagian pengemudi, sedangkan dirinya di bagian penumpang.
"Ngapa tuh bibir manyun ae? Kode minta yah? Makanya punya pacar. "ucap Azka yang langsung mendapat toyoran dari Adnan.
"Adaw, pala udah difitrahin tiap tahun enak banget lo toyor-toyor ae. "ucap Azka
"Serah lo ae Ka, buruan. Tapi jan nge... but... "ucap Adnan terlambat, pasalnya Azka sudah melajukan mobilnya dengan kecepatan di atas rata-rata.
Skip...
Azka memarkirkan mobilnya di parkiran depan sebuah club ternama yaitu One Night Club atau ONC. Azka membuka pintu mobil sambil tertawa terbahak-bahak ketika melihat ekspresi syok dari Adnan. Adnan yang melihat Azka tertawa terbahak-bahak hanya mendengus kesal.
"Bhahahaha, muka lo nyet. Lucu bener... "ucap Azka sambil cengengesan
"Ketawa aja terus, gue sumpahin ada lalat nyangkut di leher lo. "ucap Adnan sambil membuka pintu mobil dan turun dari mobil.
"Hei, jan marah. Yah udah masuk yok? Untuk minum, disini mereka jual jus kok. "ucap Azka yang diangguki oleh Adnan.
Azka dan Adnan duduk di depan meja bar yang dekat dengan panggung. Azka melihat Adnan yang tampak melihat ke arah sekitar. Azka mengabari Keiva, takut Keiva mencarinya kemana-mana.
💬 to : Keiva Kampret.
Hey, gue lagi keluar ama Adnan.
Kalo udah pulang, kunci cadangan di taruh di bawah vas bunga yang ada di meja.
Lo kunci pintu dari dalem pake kunci yang biasa di bawa ama lo.
Gue sama Adnan pulang jam 2, maybe.-Acha-
Sent.
Tring...
💬 from : Keiva Kampret.
Yah, gue sama Davin mungkin pulang jam 12 an. Karena filmnya aja masih lama, jadi gue ama Davin main di Time Zone dulu.Dorr!!!
"Monyet, bajingan lu Ka. "ucap Adnan sambil mengusap dadanya.
"Hehehe, abisnya lo serius amat sih. Oh yah, kata si Kei. Dia mungkin pulang jam 12 an. Katanya sih filmnya masih lama mulainya. "ucap Azka
"Oh yah udah sih. "ucap Adnan.
"Dj baru yah? Kok kamu mukannya mirip ama Acha, model yang terbaru itu. "ucap bartender.
KAMU SEDANG MEMBACA
Azka's (Tahap Revisi)
RomanceApakah Dia adalah reinkarnasi dari kamu??? Rasanya aku sudah mengenalnya lama, seperti aku mengenalmu. Namun dia membuat dinding pembatas diantara tubuhnya dengan sikap dinginnya. Sehingga aku tidak dapat mengenalnya. Bad girl bertemu dengan good b...