Treng... Treng... Treng...
Bunyi bel yang selalu ditunggu oleh para siswa-siswi seantero sekolahan JEHS. Semua siswa-siswi seantero sekolahan berhamburan keluar kelas dan berlarian menuju kantin. Begitu pula dengan Marvel, Alvin, Davin, dan Raka yang sudah berada di kantin.
Mereka berempat duduk di kursi bagian pojok kantin. Mereka tengah berbicara sambil bercanda. Tak mempedulikan tatapan orang di kantin.
Tak lama Azka, Adnan, dan Jiena datang ke arah mereka. Alvin yang melihat Azka langsung melingkarkan tangannya ke pinggang Azka sambil menarik Azka untuk duduk disampingnya. Alvin tak peduli dengan tatapan yang dilayangkan oleh semua orang di kantin.
"Akh! "ucap Azka saat ditarik duduk oleh Alvin.
"Taek! Diem deh, lo. Berisik. "ucap Marvel
"Lo napa sih, Vel? "ucap Adnan.
"Pms yak lo? "ucap Azka
"Diem. "ucap Marvel
"Nyolot lo. Sensian amat. "ucap Azka dingin
"Jie, lo pesen sono. "ucap Azka
"Kok gue? "ucap Jiena
"Gak mau? "ucap Azka dingin
"Ehm.. "ucap Jiena
"Minggir Al, gue mau pesen. "ucap Azka dingin
"Ka, biar gue aja yang pesen. "ucap Jiena
"Gak usah, lama. "ucap Azka dingin
"Azka kenapa sih, Nan? Pms yak? Marah mulu. "ucap Alvin.
"Moodnya ancur gegara Pak Gandi, trus tadi gegara Jiena. "ucap Adnan.
"Kok gue lagi? Salah gue apaan? "ucap Jiena.
"Ah udahlah. Gak usah dibahas. Bentar lagi juga baikan. "ucap Adnan.
"Nan, gue tadi keliling kok gak liat si Azka di kelasnya? "tanya Raka.
"Ekhm... "ucap Alvin yang ditanggapi kekehan oleh yang lain.
"Apa? "ucap Raka dingin
"Alah, lo mah gitu. Pura-pura gak tau, padahal mah tau banget. "ucap Alvin.
"Apa? "ucap Azka sambil membawa nampan yang berisi mangkuk bakso 3 dan es jeruk 3.
"Gak. Sini duduk. "ucap Alvin.
"Tadi, Azka masuk ke kelas gue. "ucap Adnan.
"Ngapain dia di kelas lo? "ucap Alvin.
"Belajarlah, yak kali ngamen. "ucap Jiena.
"Lo kenapa sih? Perasaan sewot mulu dah ama gue? "ucap Alvin.
"Bodo. "ucap Jiena
"Nan, rambut lo baru yak? "ucap Alvin.
"Iyah, bagus gak? "ucap Adnan sambil mengacak rambutnya.
"Keren. Gue mau dong. Lo ke salon mana? "ucap Alvin.
"Di warnain Azka. Gue gak ke salon. Gak buruk juga kok hasilnya. "ucap Adnan
"Oh. Gue kirain lo ke salon. "ucap Alvin.
"Nan, gue balik. "ucap Azka sambil berdiri dari duduknya.
"Mau kemana? "ucap Adnan.
"Kafe. "ucap Azka yang diangguki oleh Adnan.
"Ada rokok? Gue gak bawa. "ucap Azka
"Ada, di tas. Lo ambil aja. "ucap Adnan.
"Di kelas aman gak? "ucap Azka
KAMU SEDANG MEMBACA
Azka's (Tahap Revisi)
RomanceApakah Dia adalah reinkarnasi dari kamu??? Rasanya aku sudah mengenalnya lama, seperti aku mengenalmu. Namun dia membuat dinding pembatas diantara tubuhnya dengan sikap dinginnya. Sehingga aku tidak dapat mengenalnya. Bad girl bertemu dengan good b...
