47.Ingin tau

2.9K 176 27
                                    

Budidayakan vote terlebih dahulu•
•setelah itu baca•

Perasaan sakit yang paling gue benci
Selain melihat lu sama cowo lain
yaitu
Melihat lu dilukai oleh orang lain

-Reyhan

Happy reading

****
Dira POV

Aku pun turun dari mobil karena arah tujuan ku sudah sampai yaitu rumah dari keluarga yang humoris, rumah yang di dalamnya penuh kebahagiaan. Aku pun memasuki rumah itu bukan rumah
Keluarga baru ku, barang yang aku bawa sedang dibawakan oleh para pembantu rumah

Ku buka pintu rumah dan kulihat sekeliling ruangan tersebut, tetapi mata ku tertuju kepada ruangan yang di sana ada Mama Jasmin, Ayah Hendrik, dan juga Shela yang sedang duduk di ruang tamu dengan raut wajah panik dan juga cemas

"Aku pulang"

Ucapan ku itu membuat mereka dengan sesama melihat ke arah ku, sedangkan aku menghampiri mereka, tetapi karna mereka terlihat amat khawatir sehingga mereka bertiga menghampiri ku dengan secepatnya, mereka lalu memeluk ku bersamaan

"Ada apa nih?"

Tanya ku yang bingung terhadap sikap mereka, mereka pun melepaskan pelukkannya satu per satu

"Kakak gak apa apa kan?" ucap Shela dengan mata lesu dan mempunyai kantong mata panda, bisa di tebak bahwa dia begadang  tadi malam

"Dira kamu ada yang luka?" ucap Jasmin yang diikuti juga oleh Ayah Hendrik

"Andai keluarga asli ku sifatnya seperti mereka yang humoris, terkadang aku iri mengapa aku dilahirkan dengan keluarga yang seperti neraka meskipun di dalamnya ada malaikat (Yuna) tetapi tetap saja neraka ya neraka"

"Aku gak apa apa kok" aku pun memperlihatkan senyuman tipis ku, untuk memperlihatkan kepada mereka bahwa aku baik baik saja

"Gak... Wajah kamu tuh banyak luka memar, apa lagi kalau di kaki kamu, pasti ada luka goresan, sini Mama obati" ucap Jasmin sambil menarik Dira ke suatu ruangan yang di mana ruangan tersebut menyiapkan perlengkapan obat- obatan dan juga kotak P3K

Di sisi lain

Reyhan POV

Gue kini sudah sampai di rumah dengan membawa banyak pikiran yang masih menjanggal dengan apa yang baru saja terjadi pada Dira, ingin sekali dilupakan tetapi malah makin menambah penasaran

Gue pun masuk ke rumah dan membuka pintu tanpa mengucapkan salam, rasanya gue ingin sekali pergi ke kamar untuk menenangkan pikiran

"Huh.. Capek banget" sambil mengacak acak rambutnya dan berjalan menuju kamar, tetapi sebelum ke kamar, panggilan seseorang membuatnya berhenti

"Reyhan, kamu sudah pulang, kenapa tidak beri salam dulu atau ketuk pintu?" tanya Chika yang baru saja melihat Reyhan memasuki rumah

"Mah, Reyhan mau ke kamar dulu, Reyhan penat  banget mah," ucap gue yang melanjutkan perjalanannya ke kamar, tetapi sekali lagi gue dihentikan oleh suara Mama

"Rey, Mama mau ngomong sebentar" ucapnya yang membuat gue berbalik dengan wajah malas

"hm.."

"Inget ya... Kamu itu sudah dijodohi dengan Kayla, kamu jangan dekat dengan Dira lagi, jangan buat Kayla sakit hati... Setelah kamu lulus SMA kamu akan pertunangan sah.. Setelah lulus kuliah baru kamu nikah," ucap Chika

The Secrets Of CupuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang